Sentimen
Negatif (86%)
14 Mei 2023 : 08.39
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tulungagung

Tokoh Terkait
Daus Mini

Daus Mini

Mengharukan, Perempuan di Tulungagung Temukan Orang Tua Kandung Setelah 23 Tahun Terpisah

14 Mei 2023 : 08.39 Views 2

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

Mengharukan, Perempuan di Tulungagung Temukan Orang Tua Kandung Setelah 23 Tahun Terpisah

INDOZONE.ID - Peristiwa mengharukan terjadi di Kabupaten Tulungagung, tepatnya di rumah milik Agus Kayadi, warga Desa Serut Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung.

Pasalnya setelah 23 tahun terpisah, akhirnya Agus Kayadi bisa bertemu langsung dengan Jihan (23). Gadis asal desa Pucunglor, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, tak lain adalah putri kandungnya.

Kapolsek Boyolangu, AKP Tri Nuartiko mengatakan, pertemuan keduanya terjadi setelah pihaknya mendengar kabar yang disampaikan Jihan, melalui siaran radio swasta beberapa saat sebelumnya.

Dalam siaran itu, Jihan mengabarkan sedang mencari orang tua biologisnya yang diketahui terakhir kali tinggal di Desa Serut, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung.

Mendapatkan informasi ini, kemudian Tiko berkoordinasi dengan anggotanya yang dulu pernah bertugas cukup lama menjadi Bhabinkamtibmas di desa tersebut.

"Awalnya itu ada info lewat radio swasta, kemudian informasinya itu, orangtuanya ada di wilayah Boyolangu, makanya ini kita dalami," jelasnya.

Baca Juga: Mencengangkan! Tulungagung Diserbu Pengemis, Pendapatannya Sebulannya Kalahkan UMK

Kemudian pendalaman dilakukan, hingga akhirnya anggotanya mengetahui jika Agus Kayadi yang selama ini dicari Jihan masih hidup. Selanjutnya, polisi berupaya untuk mempertemukan keduanya.

"Kami berkoordinasi dengan Ps Kanit Intelkam Polsek Boyolangu, Aipda Abas Agus yang dulunya merupakan Bhabinkamtibmas di desa yang diduga merupakan tempat tinggal orang tua Jihan," jelasnya.

Kepada polisi, Agus Kayadi mengaku jika sejak berusia dua hari, Jihan sudah diadopsi oleh warga Ngantru. Saat itu, kata Agus, dirinya mengalami kesulitan ekonomi.

Kemudian saat berusia 9 tahun, Jihan yang sudah bisa membaca dan menulis, menemukan sebuah surat adopsi atas namanya. Dalam surat adopsi yang ditemukan di rumah orang tua angkatnya itu, terdapat nama orang tua kandung Jihan, yakni Agus Kayadi.

"Jadi pas kelas dua SD ini saudari Jihan menemukan surat adopsi atas namanya, dan ada identitas orang tua biologisnya, sehingga saat itu dia sudah berniat mencari orang tuanya," ucap Tiko.

Baca Juga: Eks Istri Daus Mini Sebut Shelvie Hana Wijaya Tak Pernah Hamil

Jihan saat bertemu dengan orang tua kandungnya, Agus Kayadi, yang sempat terpisah selama 23 tahun. (Z Creators/Firmanto Imansyah)

Mengetahui hal ini, Jihan penasaran dan ingin bertemu dengan orang tua biologisnya itu dan menceritakan kisahnya melalui radio.

Agus Kayadi mengakui jika Jihan adalah anaknya yang pada 2000 lalu diadopsi oleh warga Desa Pucunglor kecamatan Ngantru, bernama Wiji.

Agus Kayadi terpaksa membiarkan anaknya diadopsi, karena saat lahir pada 2000 lalu, kondisi ekonominya masih sulit. Sehingga dua hari pasca kelahiran anaknya di rumah sakit, Agus langsung melengkapi berkas adopsi anaknya tersebut.

"Jadi Jihan ini diadopsi saat berumur 2 hari, usai dilahirkan di RSUD dr Iskak Tulungagung," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini .

Z Creators

Sentimen: negatif (86.5%)