Indonesia dapat tambahan kuota haji 8.000
Alinea.id Jenis Media: News
"Baru diterbitkan Keputusan Menteri Agama tentang Pedoman Pelunasan Haji bagi Kuota Tambahan," ujar Yaqut.
Bersamaan itu, lanjut politikus PKB ini, Kemenag segera melakukan verifikasi data calon haji yang berhak berangkat untuk kemudian diumumkan sebagai calon yang berhak melakukan pelunasan. Tahap selanjutnya adalah masa pelunasan.
Bersamaan dengan proses pelunasan, Kemenag akan mengurus dokumen calon haji, mulai dari paspor hingga penyesuaian kontrak layanan dengan penyedia layanan di Saudi. Tujuannya, agar visa kuota tambahaan juga bisa diterbitkan.
Ihwal kontrak penerbangan juga disesuaikan seiring kuota tambahan "Termasuk di dalamnya pengaturan pembagian kloter dan jadwal penerbangan,” terang Yaqut.
Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Hilman Latief, menjelaskan waktu yang tersedia cukup terbatas. Ia memastikan, jemaah haji kloter pertama sudah mulai terbang ke Arab Saudi pada 24 Mei 2023.
Namun demikian, kata Hilman, pihaknya akan bekerja keras agar kuota tambahan bisa terserap maksimal. Agar kian banyak calon haji yang bisa berangkat haji tahun ini.
Hilman menerangkan, pada 2019 dan 2022 sebenarnya Indonesia juga mendapat tambahan kuota sebesar 10.000 calon haji. Namun, kata dia, karena waktunya mepet tambahan kuota di kedua tahun itu tidak bisa dimanfaatkan.
"Meski (tambahan kuota) tidak banyak, tahun ini masih ada waktu untuk persiapan. Kami akan coba maksimal agar kuota terserap optimal," tandas Hilman.
Sentimen: netral (57.1%)