JAKARTA - Sungguh terharu kisah Igut Heriningsih (60), warga Kembangan Utara, Jakarta Barat. Sudah 36 tahun berjualan mie ayam, baru kali ini dirinya kesampaian memiliki gerobak.

Igut merupakan satu dari sejumlah pedagang kecil lainnya yang mendapat bantuan gerobak dari Partai Perindo. Igut sebelumnya hanya berjualan dengan bermodalkan meja dan etalase.

 BACA JUGA:

"Berjualan sudah dari tahun 1987, etalase (tempat dagang sebelumnya) sudah retak-retak kacanya," kata dia di DPD Perindo Jakarta Barat, Rabu (3/5/2023).

Usai mendapatkan bantuan tersebut, Igut berharap dagangannya bisa lancar dan mendapatkan rezeki yang berlimpah. Ia juga mendoakan Partai Perindo agar selalu memerhatikan rakyat kecil.

 BACA JUGA:

"Semoga Partai Perindo sukses, sehat semua (kader-kadernya)," ucapnya.

Sebelumnya, Sekertaris DPW Partai Perindo DKI Jakarta Ramdan Alamsyah secara simbolis menyerahkan bantuan tersebut kepada tiga pedagang kopi dan mi instan masing-masing yakni Noor Ida, Nurnianti dan Igut Heriningsih di Kantor DPD Partai Perindo Jakarta Barat, Rabu (3/5/2023).

Ramdan mengatakan, program gerobak dan modal usaha merupakan satu dari sekian banyak upaya Partai Perindo untuk menaikkan taraf hidup kesejahteraan UMKM di Indonesia. Hal ini menjadi bukti kepedulian Partai Perindo bagi ekonomi rakyat, seperti tulisan di gerobak itu, "Peduli Ekonomi Rakyat".

"Semoga ini bisa memberikan efek yang tentunya meningkatkan taraf ekonomi daripada yang kita bantu," kata Ramdan, Rabu.

Follow Berita Okezone di Google News

Ramdan mengatakan, Partai Perindo menargetkan sebanyak 500 gerobak disalurkan ke pedagang kecil. Sementara untuk di wilayah Jakarta Barat, pihaknya menargetkan sebanyak 200 gerobak.

"Mudah-mudahan ini bisa berlanjut, dari target 500 gerobak se DKI Jakarta, khusus di Jakarta Barat dialokasikan 200 gerobak sampai kurun waktu di bulan Juli 2023 ini," ujar pria yang juga merupakan Bacaleg DPRD DKI Jakarta Dapil 10 Partai Perindo ini.

Sebagai informasi, gerobak tersebut dilengkapi dengan QRIS dari Motion Bank. Di mana pembayaran dapat dilakukan secara digital hanya melakukan scanning pada barcode yang ditempel di kaca gerobak.

"Kita ajarin nanti bagaimana memasarkan secara digital juga sehingga pembeli bisa membeli secara digital marketing," tuturnya.

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.