AKURAT.CO PT KAI Daop 1 mencatat sebanyak 17 ribu pemudik kembali ke Jakarta melalui stasiun Pasar Senen sejak Senin (1/5/2023) pagi.

Angka itu naik dua kali jika dibandingkan dengan periode harian pada arus mudik balik sebelumnya.

Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa, mengatakan, pada hari ini tercatat 44 ribu orang tiba di area DAOP 1 Jakarta pasca-libur Lebaran. Terbagi untuk penurunan penumpang di beberapa stasiun.

baca juga:

"Hari ini bisa dikatakan sangat tinggi jika dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya, karena pada pagi hari ini saja sudah 44 ribu penggunaan jasa yang tiba di area Daop 1 Jakarta," jelasnya kepada wartawan di Staisun Pasar Senen.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 17 ribu penumpang turun di Stasiun Pasar Senen, 15.500 turun di Stasiun Gambir, 4.400 di Stasiun Bekasi, 4.300 di Stasiun Jatinegara serta sisanya turun di Stasiun Jakarta Kota, Cikarang, Karawang dan Cikampek.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dari masa normal. Peningkatan volume pengguna jasa yang tiba di area Daop 1 Jakarta akan terjadi hingga tanggal 2 Mei 2023 dengan rata-rata penumpang mencapai 43 ribu orang per hari.

Mengatasi lonjakan penumpang saat arus balik, KAI Daop 1 Jakarta melakukan sejumlah persiapan di antaranya dengan menambah ketersediaan kursi pada area tunggu sehingga diharapkan bagi penumpang yang baru tiba dan menunggu jemputan tidak berdiri dan meletakkan barangnya pada area tertentu yang dapat mengganggu lalu lalang orang di stasiun.

Petugas Costumer Service Mobile (CSM) juga siapkan untuk melayani informasi dan mengatur alur calon penumpang yang baru tiba. Petugas tambahan untuk mengatur kendaraan juga disiapkan di sejumlah titik pada area parkir stasiun.

Seluruh pengguna jasa yang tiba di area Daop 1 Jakarta juga dihimbau agar memeriksa kembali barang bawaannya termasuk pada area kursi penumpang karena biasanya cukup banyak barang berharga tertinggal.

"Mayoritas pengguna jasa yang tiba di area Daop 1 Jakarta berasal dari area Yogyakarta, Surabaya, Semarang, Solo, Purwokerto, Kutoarjo dan Malang," demikian Eva.