POJOKSATU.id, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mewanti-wanti anggota polisi di lapangan yang bertugas melakukan pengamanan peringatan May Day 2023 di wilayah DKI Jakarta.

Irjen Karyoto me-warning agar anggota tidak membawa senjata saat api saat melakukan pengamanan perayaan May Day 2023.

- Demo Buruh dan May Day 2023, Ini Rekayasa Lalu Lintas Sekitar DPR dan Istana Negara Lengkap

Hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

“Saya minta kepada para komandan satuan tidak ada rekan-rekan yang berhadapan langsung membawa senjata api,” kata Karyoto di Monas, Jakarta Pusat, Senin (1/5/2023).

Selain pelarangan membawa senpi, Irjen Karyoto juga menyinggung soal penggunaan gas air mata saat aksi berlangsung.

Karyoto menegaskan penggunaan gas air mata itu harus sesuai dengan SOP di lapangan.

“Saya dan beberapa perwira Polda nanti akan menilai apakah layak digunakan gas air mata atau tidak,” ujarnya.

- Amankan May Day, Polda Metro Jaya Kerahkan 4.200 Personel saat Perayaan Hari Buruh 1 Mei

Tak hanya itu, penggunaan gas air mata itu harus melalui perintah langsung dari dirinya sebagai orang nomor satu di Polda Metro Jaya.

“Jadi penggunaan gas air mata adalah menunggu perintah dari saya,” tegasnya.

Sebelumnya, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengklaim, ratusan ribu buruh bakal turun ke jalan memperingati May Day pada 1 Mei 2023 hari ini.

“Jumlah massa yang akan terlibat dalam aksi se-Jabodetabek di Istana dan Gedung MK adalah 50-100 ribu, kami merencanakan 100 ribu orang,” ujar Said dalam keterangannya, dikutip Senin (1/4/2023).

Reporter: Firdausi
Editor: Guruh