Sentimen
Positif (100%)
29 Apr 2023 : 20.56
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Bojonegoro, Semarang, Surabaya, Bogor, Sidoarjo, Wonogiri, Banyuwangi, Karanganyar, Konawe, Badung, Yogyakarta, Kulon Progo, Parepare, Sumedang, Serang, Denpasar

Kasus: Operasi Ketupat

Kinerja Pemkot Parepare Masuk Tertinggi Secara Nasional, Mendagri Tito Berikan Penghargaan Untuk Taufan Pawe

29 Apr 2023 : 20.56 Views 3

Rakyatku.com Rakyatku.com Jenis Media: News

Kinerja Pemkot Parepare Masuk Tertinggi Secara Nasional, Mendagri Tito Berikan Penghargaan Untuk Taufan Pawe

Untuk Sulsel, hanyak Kota Parepare dan Makassar yang meraih penghargaan tersebut.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Parepare, Taufan Pawe (TP) meraih penghargaan bergengsi dari Kementerian Dalam Negeri.

Penghargaan ini cukup membanggakan. Pasalnya, dalam penghargaan Pemerintah Daerah Berkinerja Tertinggi secara nasional Berdasarkan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) Tahun 2022, hanya 23 kepala daerah yang menerima.

Tiga kepala daerah provinsi, 10 kepala daerah kabupaten, dan 10 kepala daerah kota.

Baca Juga : Dipimpin Tito Karnavian, Bupati Lutra Ikuti Peringatan Otonomi Daerah bersama Kada se- Indonesia

Untuk Sulsel, hanyak Kota Parepare dan Makassar yang meraih penghargaan tersebut.

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, kepada Wali Kota Parepare Taufan Pawe, pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah, di Anjungan Pantai Losari, Sabtu, 29 April 2023.

Penyerahan penghargaan tersebut turut disaksikan 200 lebih kepala daerah se-Indonesia yang hadir pada Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah di Kota Makassar.

Baca Juga : Wawali Jadi Irup Hari Otda di Parepare

"Penghargaan ini harus menjadi motivasi, semangat kita, untuk terus dapat melaksankan tugas sesuai dengan sistem pemerintahan otonomi daerah yang ada," kata Mendagri Tito.

Tito meminta, kepala daerah yang belum meraih penghargaan, agar menjadikan momentum ini untuk intropeksi diri agar lebih semangat meningkatkan kinerja sesuai aturan otonomi daerah.

"Kita harus muhasabah diri, bagaimana kepala daerah itu berprestasi. Karena ujung akhir otonomi daerah itu kemandirian fiskal. Ditandai dengan PAD lebih banyak dari pada transfer pusat. Sehingga daerah mampu membiayai daerahya sendiri tanpa harus bergantung terus kepada pemerintah pusat," harapnya.

Baca Juga : Lepas Kafilah, TP Ingatkan Peserta Jaga Nama Kota Parepare

Sementara Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengatakan, penghargaan ini menambah koleksi penghargaan dirinya dengan total 239 penghargaan. Baik diterima secara regional, nasional, dan internasional.

Penghargaan yang diterima Pemkot Parepare dibawah kepemimpinan Taufan Pawe ini merupakan penghargaan terbanyak yang diterima kepala daerah di Sulsel. Bahkan dikabarkan terbanyak pada kawasan Timur Indonesia.

"Alhamdulilah jelang akhir masa jabatan saya, kami kembali meraih penghargaan yang sangat membanggakan dari bapak Mendagri terikait kinerja kita sebagai pelayan masyarakat," katanya.

Baca Juga : Terungkap, Taufan Pawe Telah Sukses Bawa Tim Sepakbola Juara Saat Jabat Ketua OSIS

Wali Kota Parepare dua periode ini menjelaskan, penghargaan Berkinerja Tertinggi secara nasional Berdasarkan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EPPD) Tahun 2022 dari Mendagri ini, tak lepas dari peran ASN Pemkot Parepare yang menerapkan prinsip ASN dalam bekerja.

"Saya selalu berpegang teguh kepada tiga prinsip, bahwa ASN itu adalah abdi negara, abdi masyarakat, dan abdi pemerintah. Hakikatnya kita adalah sebagai pelayan masyarakat. Untuk mencapai kesejahteraan dan kemajuan daerah, kerja-kerja kita harus berintegritas," pungkasnya.

Diketahui, penghargaan Berkinerja Tertinggi secara nasional dari Mendagri untuk pemerintah kota diantaranya Kota Parapare, Makassar, Semarang, Surabaya, Surakarta, Bogor, Denpasar, Serang, Tanggerang, dan Medan.

Baca Juga : Arus Balik, Wali Kota Parepare Pantau Pelabuhan dan Posko Operasi Ketupat

Pemerintah daerah kabupaten yakni Banyuwangi, Sumedang, Badung, Karanganyar, Sidoarjo, Kulon Progo, Wonogiri, Hulu Sungai selatan, Konawe, dan Bojonegoro.

Sedangkan untuk Pemerintah Daerah Provinsi yang juga mendapatkan penghargaan yakni Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Sentimen: positif (100%)