Jakarta, Gatra.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyinggung pentingnya membangun komunikasi dalam berpolitik. Hal itu dituturkannya untuk merespons dukungan yang diberikan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk maju sebagai calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Namanya beri dukungan, lakukan komunikasi-komunikasi politik," kata Hasto Kristiyanto dalam konferensi pers di Gedung DPP PDI Perjuangan, Jakarta Pusat, Kamis (27/4).

Hasto memberi contoh sederet partai politik yang telah menjalin komunikasi politik secar intens bersama PDI Perjuangan sebelum mendeklarasikan Ganjar Pranowo menjadi capres. Dua di antaranya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) serta Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO).

. PDIP Bentuk Desk Khusus Kerja Sama Relawan Ganjar

Menurut Hasto, dengan komunikasi intens itu, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pun dapat membuka pintu kerja sama dengan baik bersama partai politik terkait. Oleh karena itu, Hasto memandang penting untuk mengedepankan komunikasi dan etika dalam berpolitik.

"Jadi, bangun hal positif. Kami penuhi aspek kultural. Aspek di mana bangun kerja sama, bukan tiba-tiba ambil keputusan. Jadi etika politik harus di kedepankan," ucap Hasto dalam kesempatan itu.

Sebelumnya, pada Jumat (21/4) lalu, PDI Perjuangan telah mendeklarasikan dukungan terhadap Ganjar Pranowo sebagai capres usungan partai berlogo banteng moncong putih itu. Keputusan itu kemudian diikuti oleh Partai Hanura pada Sabtu (22/4) dan PPP pada Rabu (26/4) lalu.

Sementara itu, PSI sudah mengumumkan pengusungan Ganjar Pranowo sebagai capres usungan PSI sejak akhir tahun 2022 lalu. Keputusan itu berdasarkan hasil Rembuk Rakyat yang dilakukan sejak Februari 2022, atau jauh sebelum Ganjar secara resmi diusung oleh partai politik yang menaunginya, yakni PDI Perjuangan.

. Tanggapi Pencapresan, Ganjar Pranowo: Siap, Gas Pol!!

25