Sentimen
Negatif (97%)
21 Apr 2023 : 10.08
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

Kab/Kota: Moskow

Tokoh Terkait

Takut Dijatuhkan Rusia, Drone Mata-Mata Globak Hawk AS Berhenti Terbang di Laut Hitam

21 Apr 2023 : 10.08 Views 2

iNews.id iNews.id Jenis Media: Nasional

Takut Dijatuhkan Rusia, Drone Mata-Mata Globak Hawk AS Berhenti Terbang di Laut Hitam

MOSKOW, iNews.id - Amerika Serikat (AS) ternyata menghentikan penerbangan drone pengintai Global Hawk di Laut Hitam. Ini diketahui dari situs web pelacak penerbangan Flightradar24 yang tak mendeteksi keberadaan drone tersebut di Laut Hitan sejak pertengahan Maret lalu.

Keputusan AS tak menerbangkan drone Global Hawk itu diambil setelah drone pengintai MQ-9 Reaper AS jatuh akibat bersenggolan dengan jet tempur Sukhoi Su-27 Rusia pada 14 Maret. Insiden itu terjadi di Laut Hitam, Rusia mengerahkan pesawat tempurnya untuk mencegat drone mata-mata AS yang berada dekat dengan perbatasannya di Krimea.

Pemerintah AS menuduh jet tempur Rusia menumpahkan bahan bakar serta menyenggol baling-baling yang menyebabkan drone tersebut jatuh. Rusia membantah tuduhan telah menyabotase drone hingga membuatnya jatuh. Disebutkan drone jatuh karena melakukan manuver tajam.

Data Flightradar24 menungkap, drone Global Hawk militer AS terakhir terbang di atas Laut Hitam atau di lepas pantai Semenanjung Krimea pada 21 Maret. Sejak itu, drone yang berbasis di pangkalan Sisilia, Italia, itu belum pernah terbang lagi di atas Laut Hitam. 

Padahal sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022, militer AS rata-rata menerbangkan 8 sampai 10 kali drone pengintai setiap bulan di Laut Hitam.

Pada periode 21 Maret hingga 20 April, drone Global Hawks hanya melakukan tiga kali penerbangan dari pangkalan di Sisilia. Penerbangan terbatas dilakukan dengan hanya melintas di wilayah udara Rumania atau berjarak lebih dari 400 km dari Krimea. Dari jarak itu, Global Hawk tak bisa mengambil gambar Krimea dengan baik.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel:

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.



Sentimen: negatif (97.7%)