Sentimen
Netral (96%)
15 Apr 2023 : 04.55
Informasi Tambahan

Club Olahraga: Inter Milan

Restu Megawati dan Jokowi Bakal Antarkan Erick Thohir Jadi Cawapres Koalisi Kebangsaan

15 Apr 2023 : 04.55 Views 2

Mediaindonesia.com Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional

Restu Megawati dan Jokowi Bakal Antarkan Erick Thohir Jadi Cawapres Koalisi Kebangsaan

RESTU Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo bakal mengantarkan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Koalisi Kebangsaan. Keduanya dinilai sebagai figur yang paling menentukan dalam penentuan siapa capres-cawapres dari Koalisi Kebangsaan.

Pengamat Politik Surokim Abdussalam mengatakan, Erick Thohir memiliki hubungan yang sangat baik dengan Megawati maupun Prabowo Subianto, sehingga peluang menjadi cawapres Koalisi Kebangsaan terbuka besar.

“Erick Thohir punya hubungan baik dengan keduanya. Dia cukup berpeluang,” ujar Surokim yang juga Akademisi Universitas Trunojoyo.

Baca juga : Erick Thohir Potensial Diajukan Posisi Cawapres Koalisi Kebangsaan

Terlebih Surokim mengatakan, Erick Thohir menjadi salah satu menteri yang paling diandalkan oleh Jokowi. Ia mengatakan Jokowi sangat mungkin mendorong Erick Thohir untuk mengisi posisi cawapres di Koalisi Kebangsaan.

“Sejauh ini Pak Erick Thohir punya relasi khusus dengan Pak Jokowi sehingga punya peluang juga untuk disoundingkan di Koalisi Kebangsaan,” kata Surokim.

Baca juga : Penentuan Capres-Cawapres Koalisi Besar Diprediksi Makan Waktu Lama

Melihat hubungan personal dan kelembagaan antara Jokowi dan Erick Thohir, Surokim mengatakan peluang untuk Eks Presiden Inter Milan itu menjadi cawapres semakin besar. Menurutnya tinggal menunggu waktu wacana tersebut terealisasi.

“Erick Thohir kekuatannya ada di Pak Jokowi, sejauh Pak Jokowi akan sounding ke koalisi, saya pikir peluangnya cukup besar,” pungkasnya.

Koalisi Kebangsaan ini sendiri pertama kali didengungkan oleh Presiden Jokowi pada kegiatan “Silaturahmi Ramadhan” di Kantor DPP PAN Jakarta beberapa waktu yang lalu. Saat itu, Jokowi menyampaikan gagasan tersebut di hadapan pimpinan-pimpinan partai Golkar, PPP, PAN, Gerindra, PKB, dan PDI-P. (Z-5)

Sentimen: netral (96.9%)