Sentimen
Informasi Tambahan
Club Olahraga: Chelsea
Kab/Kota: New York
Tokoh Terkait
Tentara AS yang Bocorkan Dokumen Rahasia Diseret ke Pengadilan, Bisa Dibui Puluhan Tahun
iNews.id Jenis Media: Nasional
BOSTON, iNews.id - Seorang personel Garda Nasional Amerika Serikat (AS) Angkatan Udara diseret ke pengadilan atas tuduhan membocorkan dokumen rahasia militer Departemen Pertahanan (Pentagon) ke publik. Pria bernama Jack Douglas Teixeira (21) itu dihadapkan ke hadapan hakim federal di Boston, Jumat (14/4/2023) pagi waktu setempat.
Teixeira ditangkap petugas FBI di rumahnya, North Dighton, Massachusetts, pada Kamis (13/4/2023), tanpa perlawanan.
Para pejabat AS masih mempelajari dampak kerusakan dari oleh kebocoran tersebut. Di antara dokumen yang bocor berisi informasi sangat penting mengenai militer Ukraina serta informasi seputar sekutu AS, termasuk Israel, Korea Selatan, dan Turki.
Dokumen-dokumen rahasia itu dibocorkan ke berbagai platform media sosial maupun aplikasi berbagi pesan singkat pada Maret dan mungkin sebelumnya. Namun dokumen itu baru heboh sepekan terakhir setelah sampai diangkat surat kabar The New York Times.
Kasus yang melibatkan Teixeira tersebut diyakini sebagai kejahatan terhadap keamanan nasional AS paling serius sejak WikiLeaks pada 2020. Saat itu lebih dari 700.000 dokumen, video, dan kabel diplomatik dipublikasikan di situs WikiLeaks.
Dokumen dakwaan terhadap Teixeira belum dipublikasikan, namun Jaksa Penuntut Umum AS Merrick Garland sebelumnya mengatakan dia ditangkap sehubungan dengan penyelidikan atas dugaan penghapusan, penyimpanan, serta penyebaran informasi rahasia pertahanan nasional secara ilegal.
Pelaku kejahatan ini terancam hukuman penjara 10 tahun. Namun Teixeira berpotensi menghadapi hukuman lebih lama bergantung atas dakwaan yang dikenakan.
Sebagai pembanding, dalam kasus WikiLeaks, seorang personel Angkatan Darat AS Chelsea Manning, dijatuhi hukuman penjara 35 tahun. Namun Presiden AS saat itu Barack Obama meringankan hukumannya.
Editor : Anton Suhartono
Follow Berita iNews di Google News
Bagikan Artikel:Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.
Sentimen: negatif (99.2%)