PIKIRAN RAKYAT – Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis survei yang menunjukkan mayoritas masyarakat Indonesia tidak mempermasalahkan jika Timnas Israel datang ke Indonesia untuk mengikuti Piala Dunia U20. Survei dilakukan pada 31 Maret-4 April 2023, melibatkan 1.229 responden, margin of error sekira 2,9 persen, dan dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD).

Dalam survei, terungkap bahwa 68 persen responden mengetahui bahwa Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, sementara 32 persen lainnya mengatakan tidak tahu. Sementara itu, 76,1 persen responden mengetahui bahwa Israel menjadi peserta Piala Dunia U20, sementara 23,9 persen lainnya menjawab tidak tahu.

Dari situ, diketahui 71,3 persen responden tidak mempersoalkan kedatangan timnas Israel ke Indonesia, sementara 27,5 persen responden menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia. Sebanyak 1,2 persen sisanya tidak menjawab.

Sebanyak 52,3 persen responden yang tidak mempermasalahkan kedatangan Timnas Israel menilai, urusan sepak bola tidak ada kaitannya dengan politik. Di sisi lain, 32,2 persen responden yang menolak beralasan bahwa Israel telah menjajah Palestina. 

Baca Juga: PSSI Tidak Boleh Terlena dengan Sanksi Ringan FIFA, Ada Tugas Berat di Depan Mata

Terkait dengan pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia, sebanyak 64,1 persen responden menyayangkan sikap penolakan terhadap Timnas Israel sehingga FIFA membatalkan status tuan rumah Indonesia.

Di sisi lain 28,7 persen responden tidak mempermasalahkan FIFA membatalkan Piala Dunia U20 di Indonesia. Sementara itu, 7,2 persen responden tidak menjawab.

FIFA mengumumkan pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 pada Rabu, 29 Maret 2023. Pembatalan tersebut diumumkan FIFA usai muncul suara-suara penolakan terhadap kedatangan Timnas Israel ke Indonesia.

Meski begitu, FIFA sama sekali tidak menyinggung Israel dalam pengumuman pembatalan Piala Dunia U20 di Indonesia.

Baca Juga: Dinamika Unik Elektabilitas Ganjar Pranowo Imbas Polemik Gagalnya Piala Dunia U20 di Indonesia

Timnas Israel adalah satu dari 24 tim yang lolos kualifikasi Piala Dunia U20. Sejumlah pihak menganggap kedatangan timnas Israel tidak sesuai dengan sikap politik Indonesia.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster termasuk yang menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia.

I Wayan Koster menolak kedatangan Israel karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomasi dengan negara tersebut. Sementara itu, Ganjar Pranowo menolak karena apa yang dilakukan Israel terhadap Palestina tidak selaras dengan prinsip dan semangat pendiri bangsa, Bung Karno.***