Sentimen
Negatif (76%)
9 Des 2022 : 15.30
Partai Terkait

Elite Politik Jangan Nekat Realisasikan Presiden Tiga Periode, Analis: Nasib Jokowi Jadi Taruhannya

9 Des 2022 : 22.30 Views 3

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

Elite Politik Jangan Nekat Realisasikan Presiden Tiga Periode, Analis: Nasib Jokowi Jadi Taruhannya

Suara.com - Founder sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Resarch and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mewanti-wanti para elite politik agar tidak terlena untuk terus menggaungkan masa jabatan Presiden Joko Widodo atau Jokowi 3 periode.

Sebab, alih-alih isu tersebut lancar, justru Pangi memprediksi kondisi akan terjadi sebaliknya.

Kenekatan para elite untuk merealisasikan isu 3 periode maupun penambahan masa jabatan presiden malah akan menjadi bumerang bagi Jokowi. Nasib Jokowi diperkirakan tidak akan baik lantaran akan dikenang sebagai mantan presiden yang bukan negarawan.

"Saya ingatkan semua pejabat dan relawan, cukong, yang masih punya energi tiga periode, perpanjangan masa jabatan, kalau tetap nekat, Presiden Jokowi berada di ujung tanduk, bukan seorang negarawan, agenda protokol oligarki akan di buldozer kekuatan pergerakan rakyat, melawan kalian," kata Pangi dihubungi, Jumat (9/12/2022).

Baca Juga: Partai Gerindra Fokus Menangkan Prabowo Jadi Presiden, Wasekjen DPP Ingatkan Ini Jelang Pileg 2024

Dalam kesempatan yang sama, Pangi menyoroti sikap Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet dan Ketua DPD AA Lanyalla Mahmud Mattalitti. Hal tersebut disampaikannya lantaran dua tokoh itu yang menghembuskan isu penambahan masa jabatan Jokowi hingga penundaan Pemilu 2024.

Menurut Pangi, kedua orang tersebut berpotensi menjadi pengkhianat apabila mereka nekat melaksanakan kehendak 3 periode Jokowi.

"Mereka sebagai ketua DPD dan MPR menyalahgunakan potensinya untuk melanggengkan kekuasaan tanpa batas, yang jelas selama ini clear dibatasi konstitusi, makan apa mereka dari presiden Jokowi, sampai ngotot gitu amat melanggengkan kekuasaan tanpa batas," kata Pangi.

Sebelumnya, Pangi tidak terkejut apabila isu tiga periode maupun penambahan masa jabatan untuk Presiden Jokowi kembali dinyanyikan para elite politik.

Terbaru isu tersebut disinggung Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet. Tetapi Pangi juga menyoroti langkah serupa yang sebelumnya disuarakan Ketua DPD AA Lanyalla Mahmud Mattalitti.

Baca Juga: CEK FAKTA: Presiden Jokowi Pecat Sri Mulyani dari Kabinet, Jijik dengan Penghianat Negara

Pangi membaca arah dari isu tersebut memang untung melanggengkan kekuasaan Jokowi sebagai orang nomor satu di Indonesia. Jokowi yang seharusnya mengakhiri jabatannya pada 2024, terkesan dipaksa untuk terus melanjutkan kepemimpinannya.

Sentimen: negatif (76.2%)