PENGAJAR Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah Adi Prayitno mengatakan kebersamaan Presiden Joko Widodo dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Solo, Jumat (7/4) menandakan hubungan keduanya mulai membaik, namun masih kikuk.

"Itu tanda-tanda hubungan keduanya mulai membaik setelah dipersepsikan renggang gara-gara beda sikap soal timnas Israel di piala dunia U-20," ujar Adi ketika dihubungi, Sabtu (8/4).

Seperti diberitakan Ganjar sempat menyuarakan penolakan atas tim nasional Israel pada ajang Piala Dunia U-20. Perhelatan Piala Dunia U-20 2023 seharusnya digelar di Indonesia, namun Federasi Sepakbola Internasional (FIFA) membatalkannya atas alasan adanya bentuk intervensi pemerintah.

Meskipun demikian, Adi mengatakan hubungan Jokowi dan Ganjar masih sedikit kaku. Hal itu, ujar dia, terlihat dari gestur keduanya saat di Solo. 

Presiden Joko Widodo menunaikan salat Jumat di Masjid Raya Sheikh Zayed bersama cucunya Jan Ethes. Dalam kesempatan itu, terlihat Ganjar juga ada di sana bersama Jokowi.

Baca juga:

"Tak ada drama satu mobil yang kerap ditunjukkan Jokowi dan Ganjar, tapi pertemuan mereka di Solo, solat bersama, dan lainnya jadi sinyal bahwa hubungan keduanya mulai membaik kembali. Meski begitu, dari segi gestur tampak keduanya masih terlihat kikuk dan sedikit kaku. Tidak seperti biasanya yang saling hangat," papar Adi. (Z-3)