MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam memenuhi aspirasi masyarakat, Pemko Medan melalui Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) mulai memperbaiki tiga ruas jalan provinsi di Kota Medan.

Adapun ketiga jalan tersebut, yakni Jalan Setia Budi (Simpang Selayang), Jalan Marelan Raya, dan Jalan T.B. Simatupang (Pinang Baris).

Perbaikan jalan rusak ini dilakukan Pemko Medan setelah keluarnya Surat Gubernur Sumut Nomor 600.1.7/1834/2023 perihal Berita Acara Pendelegasian Kewenangan Penanganan Pemeliharaan Rutin dan Berkala di Ruas Jalan Provinsi di Kota Medan.

“Setelah keluar surat Gubernur Sumut Nomor 600.1.7/1834/2023 perihal Berita Acara Pendelegasian Kewenangan Penanganan Pemeliharaan Rutin dan Berkala di Ruas Jalan Provinsi di Kota Medan itu, kita langsung bergerak melakukan perbaikan untuk memenuhi aspirasi dari masyarakat,” ucap Kepala Dinas (SDABMBK) Medan, Topan Obaja Putra Ginting, Rabu (5/4).

Dikatakan Topan, masyarakat memang telah lama mengeluhkan kerusakan parah pada ketiga ruas jalan provinsi itu. Akibatnya, para pengguna jalan yang sebagian besar warga Medan menjadi tidak aman dan tidak nyaman saat melintas di jalan tersebut.

“Namun karena jalan itu merupakan jalan provinsi, Pemko Medan tidak bisa memperbaikinya. Setelah adanya pendelegasian kewenangan pemeliharaan rutin dan berkala di ruas jalan provinsi, barulah Pemko Medan bergerak cepat melakukan perbaikan,” ujarnya.

Dijelaskan Topan, pada salah satu ruas jalan, yakni di Jalan Setia Budi (Simpang Selayang), perbaikan dilakukan dengan melakukan pengorekan jalan yang bergelombang, kemudian kedalaman pengorekan mencapai 4 centimeter. “Nantinya, jalan tersebut akan dibuat sebanyak dua lapis dengan total ketebalan 10 centimeter,” katanya.

Topan menerangkan, bahwa pada masa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution ini, Dinas SDABMBK Kota Medan terus gencar melakukan pembenahan jalan maupun drainase. Sebab, pembenahan insfrastruktur ini memang merupakan salah satu program prioritas yang telah ditetapkan oleh Bobby Nasution sejak awal kepemimpinannya.

Sementara, berdasarkan data dari Dinas SDABMBK Kota Medan, pada tahun 2022 tercatat 179,7 km telah diperbaiki dengan sistem pengaspalan meliputi pelebaran jalan menuju standar, pelebaran jalan menambah lajur jalan, rehabilitasi jalan, serta pemeliharaan jalan berkala.

Sementara, pencapaian rekonstruksi jalan berupa beton terpasang sepanjang 7,3 km yang dilakukan pada 11 titik ruas jalan, dan pembetonan secara swakelola sepanjang 9,5 km di 46 ruas jalan. Selain itu, Dinas SDABMBK Kota Medan juga telah merehabilitasi jalan lingkungan dengan paving block sepanjang 10,7 km di 79 ruas jalan.

Sedangkan pada tahun 2023, di awal tahun anggaran bergulir, Dinas SDABMBK telah melakukan perbaikan sejumlah ruas jalan, termasuk pembangunan di 4 titik dan pelebaran di 19 titik. “Selain itu, kita juga telah melakukan rekonstruksi jalan di 98 titik serta pemeliharaan berkala di 47 titik,” pungkasnya. (map/ila)