Jember (beritajatim.com) – Pemilihan gubernur Jawa Timur dua tahun mendatang akan menjadi arena perjuangan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) untuk mencalonkan kader sendiri. Salah satu kandidat potensial adalah Muhammad Fawait yang saat ini menjadi legislator DPRD Jatim. Hal ini dikemukakan Bambang Haryadi, Ketua Bidang Pemberdayaan Legislatif Daerah Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra, dalam acara pengukuhan pengurus anak cabang dan kaderisasi, di Hotel Bandung Permai, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Rabu (19/10/2022). “Kita ke depan dalam Pilkada Jatim, saya salah satu yang memotori. Kita jangan hanya jadi penonton. Kita ingin mendorong kader kita ikut berkontestasi dalam pilkada serentak pada 2024. Kita harus mengantar kader-kader kita menjadi pemegang kekuasaan di semua tingkatan, di DPRD maupun di eksekutif,” kata Bambang. Bambang menyebut nama Fawait sebagai salah satu kader andalan. “Gus Fawait, mudah-mudahan, kita berharap bisa duduk di Grahadi. Biar saat acara Partai Gerindra bisa foto-foto bareng di Grahadi dan Laskar Solawat bisa bergema di sana,” katanya. Fawait memang punya modal cukup untuk maju dalam pemilihan gubernur Jatim. Dalam Pemilu 2019, ia adalah peraih suara terbanyak di DPRD Jatim dengan 228.229 dukungan pemilih. Jumlah suara terdekat di bawahnya adalah Aliyadi dari PKB yang meraup dukungan 221.264 suara di Daerah Pemilihan Pulau Madura. Fawait yang lahir pada 1988 adalah santri KH Achmad Muzakki Syah, pengasuh Pondok Pesantren Al-qodiri di Jember. Semasa kuliah, Fawait menjadi pegiat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), sebuah kelompok mahasiswa yang secara kultur tergolong moderat. Pemilu 2014 mengantarkan Fawait untuk pertama kali ke parlemen Jawa Timur. Fawait juga punya modal mesin suara yakni Laskar Sholawat Nusantara yang beranggotakan ratusan ribu orang. Lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) menyebut Fawait sangat menguasai daerah Tapal Kuda, terutama Jember dan Lumajang. “Ini hampir tidak ada tokoh-tokoh di sana menyaingi Fawait, untuk kategori milenial,” kata Direktur ARCI, Baihaki Sirajt dalam rilis surveinya kepada media di Surabaya, Senin (19/9/2022). “Kita rakyat Jember berbangga, karena selama ini pemimpin kita berasal dari wilayah selatan dan utara. Tapi wilayah timur tidak pernah (ada tokoh yang jadi gubernur Jatim). Belum pernah, minimal wakil gubernur pun belum pernah,” kata Bambang. Menurut Bambang, Partai Gerindra kini diminati banyak orang. “Kita sedang menyusun (kekuatan di) Lumajang, Jember, Situbondo. Kita perkuat Bondowoso, karena bagaimana pun Tapal Kuda sangat menentukan,” katanya. Kandidat dari Tapal Kuda dipercaya Bambang juga akan mudah menarik suara pemilih dari Madura. “Darah kita campur-campur Madura. Kita pasti satu ikatan dengan yang di Pulau Madura,” katanya. [wir/ted]