AKURAT.CO Polda Metro Jaya membuka posko dan hotline pengaduan bagi jemaah umrah yang menjadi korban penipuan perusahaan travel umrah PT Naila Syafaah Wisata Mandiri (NSWM). 

Polisi menduga masih banyak jemaah yang menjadi korban travel tersebut namun belum mengajukan laporan. 

"Tim penyidik masih terus bekerja dan kami ada posko pengaduan. Nomor hotline juga kami sediakan, agar tidak terulang kasus seperti ini dan segera bisa dideteksi oleh pihak keamanan," ujar Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi, saat dikonfirmasi, Sabtu (1/4/2023) 

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, menjelaskan bagi siapapun yang merasa menjadi korban PT NSWM bisa segera melapor melalui nomor 0812-817-1998. 

Setelah melakukan pelaporan informasi tersebut nantinya akan ditindaklanjuti oleh kepolisian. 

"Layanan ini akan kami berikan secara langsung, direct ke masyarakat yang merasa menjadi korban. Dan nantinya tentu kami akan melakukan tindakan secara penegakan hukum," katanya. 

Penyidik Polda Metro Jaya telah menangkap tiga orang dalam kasus penipuan ini. Ketiga adalah Mahfudz Abdulah (52) dan Halijah Amin (48) selaku suami istri pemilik travel serta Hermansyah yang bertindak sebagai direktur utama. 

Berdasarkan hasil penyidikan, jumlah korban travel tersebut diketahui mencapai lebih dari 500 orang dengan kerugian sekitar Rp100 miliar.