Sentimen
Positif (97%)
31 Mar 2023 : 10.55
Informasi Tambahan

Event: Piala Dunia U-20 2021

Kab/Kota: Semarang, Bogor, Zurich

Reaksi Jokowi Usai Ganjar dan Koster Tolak Israel Sehingga Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia

31 Mar 2023 : 17.55 Views 2

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Reaksi Jokowi Usai Ganjar dan Koster Tolak Israel Sehingga Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku tak masalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur I Wayan Koster menolak Timnas Israel bermain di Piala Dunia U-20 2023. Dia menyebut hal tersebut merupakan bagian dari demokrasi Indonesia.

"Ya ini negara demokrasi," kata Jokowi di Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Lido Kabupaten Bogor Jawa Barat, Jumat (31/3/2023).

Kendati begitu, dia mengingatkan semua pihak untuk tidak mencampuradukkan antara politik dan sepakbola. Jokowi menilai dua hal tersebut memiliki wilayah masing-masing.

"Tapi yang paling penting jangan dicampuradukkan. Saya sudah sampaikan kan, jangan dicampuradukkan ada wilayah politik, ada wilayah bola," jelasnya.

Jokowi mengatakan dirinya akan bertemu dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, usai Indonesia batal menjadi Piala Dunia U-20 2023. Dia masih menunggu kepulangan Erick Thohir dari Zurich, Swiss.

"Ya belum tau, udah datang apa belum tadi malam atau tadi pagi. Enggak tau. Kalau sudah datang akan langsung laporkan ke saya," tutur Jokowi.

Sebelumnya, Kehadiran timnas Israel di Piala Dunia U-20 2023 ditolak berbagai macam ormas, partai politik, hingga pejabat seperti Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.Terjait keputusan FIFA, Ganjar Pranowo mengaku kecewa.

"Ya kecewalah, kita sudah siapkan sejak awal kok, kan tinggal beberapa catatan saja yang bisa kita lakukan," katanya di Semarang, Kamis (30/3/2023), seperti dikutip dari Antara.

Dalam kesempatan ini, Ganjar meminta Timnas Indonesia U-20 agar tetap semangat dan terus berlatih.

"Ini bukan kiamat, harus terus berlatih dan membangun persepakbolaan Indonesia dengan serius dan utuh karena masih banyak ajang yang bisa disiapkan dengan baik," ujar kepala daerah dari PDI Perjuangan itu.

Menurut Ganjar Pranomo, masih ada peluang Indonesia menjadi Co-Host Piala Dunia U-20. "Kalau boleh saya sampaikan, di awal-awal yang berkomunikasi sebelum saya mengeluarkan statemen kepada seluruh kementerian, termasuk PSSI adalah peluang co-host sehingga relasi antarnegara, konstitusi terpegang, dan olahraga berjalan," paparnya.

FIFA telah resmi menghapus Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Keputusan FIFA diambil setelah bertemu Ketua PSSI Erick Thohir.

Sentimen: positif (97%)