Sentimen
Tokoh Terkait
Mandat Muktamar Cak Imin Capres bukan Cawapres
Jurnas.com Jenis Media: News
Mutiul Alim | Kamis, 30/03/2023 20:17 WIB
Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid (Foto: Muti/Jurnas.com)
Jakarta, Jurnas.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masih memegang erat mandat Muktamar PKB yang mengamanatkan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, sebagai calon presiden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid, usai hadir dalam rilis survei PollMark Indonesia, yang menempatkan Cak Imin di urutan lima teratas calon presiden (capres) terpopuler saat ini.
"Selama ini beliau (Cak Imin) diopinikan sebagai cawapres. Tapi, mandat muktamar beliau jadi capres bukan cawapres," tegas Jazilul di Jakarta pada Kamis (30/3).
Hasil survei PollMark, lanjut Jazilul, menjadi bukti bahwa tren elektoral Cak Imin terus meningkat dibandingkan sebelumnya. Artinya, kinerja partai dan relawan menunjukkan hasil positif.
"Kerja teman-teman yang selama ini dilakukan ada hasilnya. Yang dulu awalnya nol koma, sekarang sudah jadi empat sekian hampir lima. Pelan-pelan jalan, dan trennya makin bagus," imbuh dia.
Selanjutnya, PKB yang menjalin Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bersama Gerindra, akan terus menggenjot elektoral Cak Imin. Apalagi, sambung dia, Cak Imin merupakan sosok politisi yang cukup aktif dalam menangani kebutuhan masyarakat.
Jazilul menyontohkan, Cak Imin fokus pada pengentasan kemiskinan melalui desa. Bahkan, Wakil Ketua DPR RI itu siap mengalokasikan Rp5 miliar per tahun per desa jika nantinya terpilih sebagai Presiden RI.
"Karena kemiskinan banyak terjadi di desa-desa. Dan memang dari awal memang concern dengan desa. UU Desa lahir karena inisiatif PKB dan bahkan semenjak ada Kemendes (Kementerian Desa PDTT), ditangani PKB. Artinya concern Gus Muhaimin dan PKB terhadap desa sangat besar," tutup dia.
TAGS : Abdul Muhaimin Iskandar Cak Imin Jazilul Fawaid PKB CapresSentimen: positif (40%)