PKBNEWS - Pemerintah Arab Saudi melalui Duta Besar Arab Saudi di Indonesia Faisal Abdullah A. Amodi mengundang Wakil Ketua DPR RI Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Korkesra) Abdul Muhaimin Iskandar berbuka puasa di St. Regis Hotel Jalan HR. Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (28/3/2023).

Pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu mengaku senang atas undangan tersebut. Ia menilai buka puasa bersama sebagai salah satu wujud konkret hubungan erat Arab Saudi dan Indonesia.

"Hubungan Saudi dan Indonesia sangat erat dan abadi lah ya, karena berbagai kepentingan bersama yang sangat kuat baik ekonomi agama sosial budaya dan politik. Tentu kita kalau diundang Saudi berbuka puasa, berdiplomasi," kata Gus Muhaimin.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga mengenang hubungan baik antara dirinya dengan pemerintah Arab Saudi saat menjadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans).

Gus Muhaimin berujar, saat itu ia menandatangani perjanjian bilateral atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait dengan penempatan dan perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Menurutnya, penandatanganan MoU perlindungan TKI antara pemerintah Indonesia dan Arab Saudi dilakukan pertama kali dilakukan saat itu. Momentum itu juga sekaligus menjadi tonggak sejarah dalam hal penempatan dan perlindungan TKI di Arab Saudi.

"Saya ketika jadi Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, MoU Saudi dan Indonesia, itu satu-satunya sejarah pertama kali dengan langkah yang sangat sulit, tetapi alhamdulillah terbuka semua dan hari ini Saudi dan Indonesia semakin terbuka," tukas Gus Muhaimin.

Selain Gus Muhaimin, sejumlah tokoh nasional nampak turut hadir dalam buka bersama tersebut. Antara lain Imam Besar Masjid Istiqlal KH. Nasaruddin Umar, Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid dan Ahmad Basarah, serta tokoh lainnya.