Gus Mujib Tak Masuk Bursa Bupati Pasuruan, MWC NU Nyatakan Tak Berurusan dengan Politik
Beritajatim.com Jenis Media: Politik
Pasuruan (beritajatim.com) – Tokoh NU Mujib Imron atau Gus Mujib tak masuk dalam bursa Bupati Pasuruan di PCNU Bangil. Meski Gus Mujib dianggap sebagai sosok yang pantas menjabat sebagai kepala daerah.
Beberapa Majelis Wakil Cabang (MWC) NU memberikan tanggapan atas hal tersebut. Salah satunya yakni Kozin, MWC NU Gempol.
Kozin mengatakan, siapa saja boleh mencalonkan diri menjadi Bupati atau Wakil Bupati Pasuruan. Tetapi saat ini dia hanya fokus menjaga kekompakan ranting dan keutuhan NU.
“Kalau saya tidak tertarik untuk mengurusi politik, karena saat dilantik saya hanya diamanahi untuk khidmat kepada NU. Kalau PCNU membutuhkan pasukan untuk istighosah saya siap, tapi kalau terkait partai politik, ya jangan dulu,” kata Kozin, Rabu (26/10/2022).
Senada dengan Kozin, Rois Syuriah MWC NU, Junaedi Sholeh, juga mengatakan tahun-tahun ini memang banyak masalah politik. Dia juga mengatakan siap mambantu untuk masalah politik namun hanya dengan durasi lima menit.
Selebihnya dia tidak ingin ikut campur dengan masalah politik yang terlalu mendalam. Semua orang di dalam NU punya hak untuk mengajukan diri menjadi wakil rakyat.
“Sebetulnya untuk vigur pemimpin, Mujib Imron sudah tidak diragukan lagi dari keilmuannya. Sebetulnya untuk seorang pemimpin Gus Mujib itu sudah cocok,” kata Junaedi.
Ditanya terkait blok barat dan blok timur NU, Junaedi meyakini dari dulu memang sudah ada. Namun tidak semua MWC mengakui hal tersebut. “Dari dulu ya memang ada blok barat dan blok timur, tapi itu tidak semuanya,” sambungnya.
Dihubungi terpisah Gus Mujib mengatakan NU ataupun Ansor bukan organisasi politik. Jadi tidak seharusnya dibawa ke ranah politik.
“Tempatkan NU dan eventnya di tempat yang bermartabat,” katanya. [ada/beq]
Sentimen: positif (61.5%)