Penukaran uang baru di Solo dapat dilakukan pada hari Selasa dan Kamis selama bulan Ramadhan 2023.

SURAKARTA, JITUNEWS.COM - Penukaran uang baru selama Ramadhan 2023 di Kota Solo, Jawa Tengah sudah bisa dilakukan di sejumlah lokasi berikut.

Penukaran uang baru selama Ramadhan 2023 sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia. Mereka akan membagikan uang baru tersebut ke ponakan atau saudara saat lebaran tiba.

Nah, bagi Anda yang tinggal di Kota Solo sudah bisa melakukan penukaran uang baru yang tersedia di 154 titik pelayanan. Lokasi tersebut antara lain 124 kantor bank dan 15 BPR di Soloraya, serta 3 kantor Pos Indonesia, dan 12 kantor Pegadaian di Soloraya.

Minta Buka Puasa Bersama Pegawai Pemerintahan Ditiadakan, Jokowi Ingatkan Soal Ini

Penukaran uang baru dapat dilakukan pada hari Selasa dan Kamis selama bulan Ramadhan 2023.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah melakukan kick off penukaran uang baru bersama Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia di Pasar Klewer pada Selasa (21/3/2023).

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Nugroho Joko Prastowo mengatakan bahwa pihaknya memprediksi akan terjadi peningkatan penukaran uang baru selama Ramadhan 2023 dibanding tahun sebelumnya.

"Kebutuhan uang kartal masyarakat pada periode bulan Ramadhan dan Idul Fitri Tahun 2023 diperkirakan mencapai Rp 6 triliun, meningkat 7 persen dibandingkan dengan realisasi pemenuhan uang di periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 5,6 triliun," kata dia di Pasar Klewer, Selasa (21/3/2023).

Ia mengatakan bahwa penukaran uang baru dibatasi maksimal Rp 3,8 juta dengan rincian pecahan Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu, dan seribu rupiah dengan masing-masing seratus lembar.

Lantas bagaimana cara melakukan penukaran uang baru tersebut?

Joko mengatakan bahwa masyarakat yang akan melakukan penukaran uang baru harus pesan terlebih dahulu di https://pintar.bi.go.id . Kemudian masyarakat, kata dia, bisa datang di lokasi penukaran uang baru yang telah disediakan dengan menyertakan bukti pemesanan dan KTP. Ia menyebut satu orang hanya boleh mewakili 2 KTP.