Sentimen
Negatif (79%)
25 Mar 2023 : 10.12
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jabodetabek

Kasus: kecelakaan

Tokoh Terkait

Jumlah Pemudik Diperkirakan Meningkat, Mencapai 123 Juta Orang

25 Mar 2023 : 17.12 Views 2

Medcom.id Medcom.id Jenis Media: News

Jumlah Pemudik Diperkirakan Meningkat, Mencapai 123 Juta Orang
Jakarta: Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyampaikan akan ada kenaikan jumlah pemudik pada Idulfitri 1444 Hijriah/2023 Masehi. Diperkirakan, sebanyak 123 juta orang akan pulang kampung saat Lebaran Idulfitri 2023.
 
Adapun jumlah pemudik pada Idulfitri 1443 Hijriah/2022 Masehi sebesar  dibandingkan 85 juta orang. "Artinya terjadi kenaikan 47 persen untuk nasional," kata Budi seusai menghadiri rapat terbatas soal mudik di Istana Negara, Jakarta, Jumat, 24 Maret 2023.
 
Khusus wilayah Jabodetabek, diperkirakan jumlah pemudik tahun ini sekitar 18 juta orang. Meningkat 27 persen dibandingkan Idulfitri 2022 yaitu 14 juta orang.

-?

- - - -
Menhub menerangkan perkiraan itu sudah dihitung dengan teliti dengan margin of error sekitar 5 persen. Pemudik akan menggunakan tiga moda jalur saat pulang kampung nanti, yaitu udara, kereta api dan jalur laut. 
 
Budi menyampaikan pihaknya bekerja sama dengan sejumlah pihak memperisapkan pelayanan mudik Lebaran Idulfitri 2023. Salah satunya bersama Korlantas Polri dengan telah melakukan koordinasi mengatur mudik lebaran. 
 
Selain itu, Budi menyampaikan sebanyak 22 persen pemudik menggunakan mobil pribadi. Sedangkan pemudik yang menggunakan sepeda motor sebanyak 20 persen.
 
Untuk mobil pribadi, ujarnya, akan terjadi penumpukan di Tol Cipali dan Pelabuhan Merak. Untuk para pemudik yang menggunakan kendaraan sepeda motor, pemerintah mengimbau agar mereka memanfaatkan fasilitas mudik gratis untuk menekan kecelakaan.
 
"Apalagi yang ditempuh itu dari 3-10 jam jadi melelahkan sekali. Kita tentu tidak tinggal diam, dengan itu kita melakuakn upaya mudik gratis," imbuhnya.
 
Dia menyampaikan Kementerian Perhubungan sudah menyiapkan 500 bus untuk mudik gratis. Pemerintah berharap pihak swasta juga menyelenggarakan program tersebut.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
 

(ABK)

Sentimen: negatif (79.5%)