POJOKSATU.id, JAKARTA — Ribuan masyarakat berbondong-bondong meramaikan Masjid Istiqlal untuk menunaikan ibadah salat tarawih pertama di bulan Ramadan 1444 Hijriah, Rabu (22/3).

Semuanya tampak kompak menggunakan busana muslim. Seluruh saf tampak penuh tanpa ada yang kosong.

Adapun imam yang memimpin jalannya salat tarawih ini yaitu Imam Besar Istiqlal Prof Dr KH Nasaruddin Umar MA.

Sebelumnya, Kepala Bagian SDM dan Humas Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI), Ismail Cawidu mengungkapkan bahwa tidak ada pembatasan jemaah yang ingin menunaikan ibadah salat tarawih di Masjid Istiqlal.

“Pada dasarnya kita tidak melakukan pembatasan jamaah yang akan datang ke Masjid Istiqlal. Silakan jamaah hadir ke Istiqlal dengan mengikuti ketentuan-ketentuan,” kata dia kepada wartawan, Rabu (22/3/2023).

-

Kisah Nabi Uzair yang Dihidupkan Allah Kedua Kalinya Setelah Dicabut Nyawanya 100 Tahun

“Seperti menjaga keamanan dan kebersihan dengan memanfaatkan penitipan barang dan alas kaki di tempat yang disediakan,” ujarnya.

Kapasitas 250 Ribu Jamaah

Masjid Istiqlal menyelenggarakan Shalat Tarawih perdana pada awal Ramadhan 1444 H pada Rabu (22/3/2023).

Pihak Istiqlal memastikan siap menampung jemaah tanpa pembatasan seperti sebelum pandemi Covid-19.

“Kita tidak membatasi. Pemerintah juga mengumumkan kita bisa menggunakan masjid dengan space yang tanpa batas,” kata Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar dalam konferensi pers di Masjid Istiqlal di Jakarta, Rabu.

Nasaruddin mengatakan bahwa Masjid Istiqlal memiliki kapasitas 250 ribu jamaah, namun untuk sementara hanya 150 ribu yang dapat digunakan sambil melihat situasi dan kondisi ke depan.(mufit/pojoksatu)