Sentimen
Netral (98%)
22 Mar 2023 : 16.51
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Event: Ramadhan, Sidang Isbat 1 Syawal, sidang isbat

Institusi: MUI, ITB

Kab/Kota: bandung

Sambut Ramadhan, Ma’ruf Amin Ajak Masyarakat Tingkatkan Kualitas Diri, Tak Semata Tahan Lapar Dahaga

22 Mar 2023 : 23.51 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Sambut Ramadhan, Ma’ruf Amin Ajak Masyarakat Tingkatkan Kualitas Diri, Tak Semata Tahan Lapar Dahaga

Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Ramadan 1444 H pada Rabu 22 Maret 2023. Sidang yang akan dilaksanakan secara luring di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama ini akan didahului dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal yang disampaikan Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama.

Direktur Jenderal Bimas Islam Kementerian Agama Kamaruddin Amin menjelaskan, sidang isbat mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab) dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal. Secara hisab, kata Kamaruddin, semua sistem sepakat bahwa ijtimak menjelang Ramadan jatuh pada Rabu, 22 Maret 2023 atau bertepatan dengan 29 Syakban 1443 H sekitar pukul 00.23 WIB.

Kamaruddin menambahkan secara hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Ramadhan 1444 H, sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

“Pada hari rukyat, 29 Syakban 1444 H, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara 6 derajat 46,2 menit sampai dengan 8 derajat 43,2 menit, dengan sudut elongasi antara 7,93 derajat sampai dengan 9,54 derajat," jelas Kamaruddin seperti dilansir kemenag.go.id.

"Artinya, secara hisab, pada hari tersebut posisi hilal awal Ramadan di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS," imbuh Kamaruddin.

Menurut kriteria baru MABIMS, imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat.

Lantas kapan awal Ramadan 1444 H, Kamaruddin mengatakan masih menunggu hasil rukyatul (pemantauan) hilal. “Kemenag telah menetapkan 124 lokasi titik rukyatul hilal di seluruh Indonesia. Rukyatul hilal tersebut akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementerian Agama dan Kemenag Kabupaten/Kota, bekerjasama dengan Peradilan Agama dan Ormas Islam serta instansi lain, di daerah setempat,” terang Adib.

“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya akan dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Ramadan 1444 H,” sambungnya.

Sidang isbat awal Ramadan 1444 H akan dipimpin Menag Yaqut Cholil Qoumas dan dihadiri sejumlah Duta Besar Negara Sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Lembaga dan instansi terkait, Anggota Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, dan Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan Islam dan Pondok Pesantren.

Sentimen: netral (98.4%)