Sentimen
Positif (65%)
20 Mar 2023 : 02.08
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jati, Tiongkok, Taman Sari

Kasus: covid-19, stunting

Partai Terkait

Hasto Ungkap Pesan Khusus Megawati saat Rakornis di Jatim, Apa Ya? 

20 Mar 2023 : 02.08 Views 2

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

Hasto Ungkap Pesan Khusus Megawati saat Rakornis di Jatim, Apa Ya? 

INDOZONE.ID - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto memimpin rapat koordinasi Teknis (Rakernis) partai di Provinsi Jawa Timur (Jatim). Rakornis bertujuan memperkuat konsolidasi partai untuk memenangkan Pemilu 2024 di Jatim. 

Dalam pidatonya, Hasto menyampaikan salam dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menitipkan pesan agar seluruh kader partai terus bergerak turun bersama masyarakat dan memperjuangkan kepentingan rakyat.

“Ibu Megawati menitipkan salam, sembari mengingatkan seluruh kader untuk terus menjaga spirit perjuangan, melakukan kerja kongkrit di lapangan sambil melakukan otokritik, apakah ideologi PDI Perjuangan yang berpihak pada Wong Cilik, kaum Marhaen, benar-benar dijalankan,” kata Hasto kepada wartawan, Minggu (19/3/2023). 

“Sebab kita adalah Partai rakyat, dan terus memastikan kemenangan Wong Cilik sebagai landasan keberpihakan PDI Perjuangan. Karena itu lakukan kewajibanmu di dalam mengatasi kemiskinan, mencegah stunting dan membangun kehidupan yang lebih baik bagi rakyat," sambungnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Bertemu Megawati Selama 3 Jam di Istana Merdeka, Bahas Pemilu 2024

Lebih lanjut Hasto menjelaskan tiga perspektif yang harus dimiliki setiap kader PDIP untuk menghadapi pemilu 2024. Tiga perspektif itu yakni, perspektif global, regional, dan nasional.

Perspektif global, harus dipahami bahwa pandemi Covid-19 menyebabkan perubahan menyeluruh tata kehidupan umat manusia. Namun, ketika dampak Covid-19 belum diatasi tetapi muncul Perang Rusia-Ukraina. 

Kemudian, sistem internasional menghadapi ketidakstabilan seperti adanya global warming, krisis pangan, dan ketidakpastian akibat pertarungan geopolitik global. 

Di luar pertarungan persenjataan, lanjut Hasto, terjadi juga perang ekonomi berbentuk perang dagang misalnya di sektor energi, pangan, obat-obatan,dan perang mata uang. Inflasi tinggi, pertumbuhan ekonomi menurun, dan dunia menghadapi ancaman resesi.

Dari perspektif regional, Laut Cina Selatan menjadi pusat pertarungan hegemoni antara Amerika Serikat dan aliansinya dengan Tiongkok. Kemudian, diikuti dengan persoalan Taiwan, Korea Utara hingga mengancam ketidakstabilan Kawasan. Sementara di kawasan Timur Tengah masih diwarnai ketegangan.

Dari sisi perspektif nasional, budaya literasi dan kualitas pendidikan masih harus ditingkatkan. Kemajuan di dunia pendidikan, riset dan inovasi adalah jalan kemajuan. Atas dasar hal tersebut, maka penyaringan caleg ini menjadi sangat penting. 

“Partai mencari kader hebat dan mumpuni, kokoh secara ideologis, berkarakter baik, pejuang sejati, dan sekaligus memiliki fungsi elektoral," ujar Hasto.

Lebih lanjut Hasto juga mengingatkan bahwa di tengah tantangan radikalisme, agama semakin penting untuk memperteguh jati diri sebagai kader partai yang ideologis, Nasionalis-Soekarnois, berdasarkan demokrasi terpimpin dan tradisi panjang yang kenyang asam garam politik.

“Kita jangan bergeser, kita harus kokoh dalam jati diri kita sebagai parpol Nasionalis-Soekarnois, kita adalah partai taman sari peradaban, dimana semua warga bangsa, walau berbeda-beda tetapi bisa bersatu,” ungkap Hasto.

Baca Juga: Hadiri Peringatan 9 Tahun UU Desa, Megawati Disambut Ribuan Kades dan Raih Penghargaan

Menyangkut Pilpres 2024, lanjut Hasto, seluruh kader PDIP harus tegak lurus kepada mekanisme baku partai sesuai hasil Kongres V dan tradisi. 

“Yakni bahwa Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden ditetapkan oleh Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri,” ujar Hasto.

Selanjutnya, Hasto menegaskan bahwa kepemimpinan partai lahir dari proses kaderisasi partai, penugasan kader, dan penugasan partai. Ia juga menekankan bahwa skala prioritas partai menuju 2024 ada tiga poin.

“Pertama, konsolidasi menyeluruh, tiada hari tanpa turun ke tengah rakyat dan membantu rakyat. Kedua, kejar prestasi Tiga Pilar Partai di seluruh lini kehidupan. Dan ketiga, dukung pemerintah Presiden Jokowi untuk menghasilkan legacy yang maksimal,” tegas Hasto.

Maka itu, seluruh Tiga Pilar Partai harus bergerak ke bawah sebagai satu-satunya jalan mendapatkan kekuasaan politik dari rakyat.

“Ikuti seluruh tahap Pemilu 2024 dengan penuh disiplin dan bergerak dalam satu rampak barisan dalam tradisi demokrasi yang dipimpin oleh ideologi melalui arahan, keputusan, dan instruksi Ketua Umum. Tiga Pilar Partai harus mengejar prestasi di wilayah politiknya masing-masing sesuai dengan ruang lingkup tugas dan tanggung jawab sebagai kader Partai,” ungkap Hasto.

“Perkuat komunikasi politik ke bawah, membangun jalan bagi masa depan, tidak hari tanpa konsolidasi,” pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Sentimen: positif (65.3%)