Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Samsung
Hewan: Anjing
Kab/Kota: Mataram
Tokoh Terkait
Anjing Gila Gigit Wajah Bocah di Dompu NTB, Polisi Instruksikan Pemusnahan
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Tiga anak di Desa Saneo, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), bernama Elfina (7), Fahrin (5), dan Haryono (13) jadi korban keganasan seekor anjing diduga terjangkit rabies (penyakit anjing gila).
"Korban mengalami luka gigitan pada bokong, kaki dan wajah," kata Kapolsek Woja Polres Dompu Ipda Zainal dalam keterangan tertulisnya di Mataram, Minggu, 19 Maret 2023.
Merasa prihatin terhadap insiden yang menimpa sejumlah bocah ini, Kapolsek dengan tegas meminta anggota untuk melakukan pengejaran sekaligus pemusnahan terhadap anjing-anjing ganas tersebut.
Baca Juga: Tidak Ada Restorative Justice di Kasus Mario Dandy, Kejagung: Perbuatannya Sangat Keji
"Insiden yang serupa beberapa kali terjadi di Desa Saneo. Tidak menutup kemungkinan apabila tidak dimusnahkan akan makin banyak lagi korban dan menular ke anjing milik warga lainnya," kata Kapolsek.
Peristiwa itu berawal saat korban bernama Alfina sedang bermain di depan rumahnya, tiba-tiba dari arah belakang datang seekor anjing langsung menggigit korban.
Untungnya, orang tua korban yang tak jauh dari TKP melihat hal tersebut dan langsung melemparkan batu ke arah anjing itu.
Baca Juga: Sejumlah Ponsel Android Disebut Mudah Diretas, Google Peringatkan Pemilik HP Pixel hingga Samsung
Namun anjing tersebut lari dan malah menggigit paha kaki kanan korban lainnya yakni Haryono alias Dono.
"Dono saat itu sedang berdiri di pinggir jalan depan rumahnya," kata Kapolsek.
Tak berhenti di situ, warga yang menyaksikan kejadian di sekitar TKP langsung melakukan pengejaran terhadap anjing tersebut.
Baca Juga: Soal Thrifting, Kapolri Instruksikan Tindak Tegas Jika Ditemukan Praktik Penyelundupan
Akan tetapi yang terjadi anjing ganas ini malah kembali menyerang Fahrin alias Fari yang baru selesai BAB di pinggir sungai.
"Fahri digigit oleh anjing tersebut di bagian wajah," katanya.
Atas kejadian itu, kata dia, ketiga orang korban tersebut dibawa ke Puskesmas Dompu Barat untuk diberikan perawatan medis.
"Ketiga korban gigitan anjing tersebut sudah diberikan Vaksin Anti Rabies (VAR) oleh pihak medis Puskesmas Dompu Barat," kata Kapolsek.
Berdasarkan data Puskesmas Dompu Barat, sejak awal Maret 2023 jumlah kasus gigitan anjing rabies di Kecamatan Woja sudah mencapai 11 kasus.
"Di 2022 kasus gigitan anjing rabies berjumlah 25 kasus," kata Kapolsek.***
Sentimen: negatif (100%)