Hasil survei Median menunjukkan tingkat elektabilitas Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo bersaing ketat sebagai calon presiden (capres) Pilpres 2024.

Prabowo berada di posisi pertama capres dengan elektabilitas tertinggi. Kemudian Anies di posisi kedua dan disusul Ganjar di peringkat ketiga. Selisih elektabilitas ketiga tokoh itu hanya sekitar 1 persen.

-

-

"Elektabilitas calon presiden jika Pilpres dilakukan saat ini adalah Prabowo diposisi pertama dengan 24,2 persen, Anies posisi kedua dengan 23,8 persen dan Ganjar 23,7 persen," kata Direktur Eksekutif Median Rico Marbun dalam konferensi pers di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (29/11).

Posisi keempat dan kelima ditempati oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan 3,4 persen dan Ridwan Kamil dengan 2,5 persen.

Selanjutnya Muhaimin Iskandar alias Cak Imin 2,1 persen, Puan Maharani 1,8 persen, Sandiaga Uno 1,1 persen, Airlangga Hartarto 1,1 persen dan terakhir Andika Perkasa 0,7 persen.

Tak hanya elektabilitas capres, Median juga merilis survei elektabilitas calon wakil presiden. Dari 28 nama tokoh, terdapat lima tokoh dengan elektabilitas tertinggi.

Untuk kategori tiga besar calon wakil presiden, Ridwan Kamil berada di posisi teratas dengan 10,9 persen. Kemudian disusul Sandiaga Uno 10,6 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono 8,1 persen.

Diposisi keempat dan kelima ditempati oleh Cak Imin dengan 7,7 persen dan Khofifah Indar Parawansa 3 persen.

Hasil survei Median turut mengungkapkan simulasi duet pasangan Prabowo Subianto-Cak Imin mampu mengalahkan semua pasangan capres dan cawapres lainnya.

Rico mengatakan simulasi disusun berdasarkan asumsi terdapat empat poros utama dalam Pilpres 2024. Poros itu di antaranya PDIP, Koalisi Indonesia Bersatu (PPP, Golkar dan PAN), Gerindra-PKB dan terakhir poros Nasdem-Demokrat-PKS.

Di skenario pertama, pasangan Prabowo-Cak Imin mampu mengungguli paslon lainnya seperti Anies Baswedan-AHY, Ganjar Pranowo-Airlangga dan Puan Maharani-Andika Perkasa.

"Di skenario ini, Prabowo Subianto-Cak Imin 29,4 persen. Lalu, Anies-AHY 27 persen, Ganjar-Airlangga 26,9 persen, Puan-Andika 3 persen. Tak menjawab 13,6 persen," kata Rico.

Tak hanya itu, Prabowo-Cak Imin juga masih unggul dengan perolehan 29,8 persen dalam simulasi bila melawan pasangan
Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto (26,3 persen), Anies Baswedan-Ahmad Heryawan (25,8 persen) dan Puan Maharani-Sandiaga Uno (6 persen). Tak menjawab 12,1 persen.

Prabowo-Cak Imin meraih 30 persen bila melawan pasangan Anies Baswedan-AHY (26,5 persen), Ganjar Pranowo-Airlangga Hartarto (26 persen) dan Puan Maharani-Ridwan Kamil (8 persen).

Kemudian, Prabowo-Cak Imin juga masih unggul meraih 29,6 persen bila melawan Anies Baswedan-AHY (26 persen), Ganjar Pranowo-Zulkifli Hasan (25 persen), Puan Maharani-Ridwan Kamil (9 persen). Seme yara tak menjawab 10,4 persen

"Skenario terakhir Prabowo-Cak Imin unggul 29,6 persen bila melawan duet Ganjar Pranowo-RK (26,4 persen), Anies Baswedan-AHY (25,6 persen) dan tak menjawab (18,4 persen)," ujarnya.

Survei Median ini dilakukan pada 9-17 November 2022. Sampel survei ini sebanyak 1.200 responden dengan margin of error sebesar+/2,83 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sampel dipilih secara random dengan teknik Multistage Random Sampling dan proporsional atas populasi provinsi dan gender.

[-]