Duet Prabowo-Ganjar Tergantung Restu Cak Imin

15 Mar 2023 : 10.06 Views 2

Akurat.co Akurat.co Jenis Media: News

Duet Prabowo-Ganjar Tergantung Restu Cak Imin

AKURAT.CO Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memastikan peluang Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, berpasangan dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mutlak bergantung pada persetujuan ketua umumnya Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

"Terkait dengan posisi usulan Ganjar tetap harus mutlak persetujuan dari Cak Imin," kata Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Syaiful Huda, kepada wartawan, Selasa (14/3/2023). 

Menurut dia, restu Cak Imin merupakan salah satu syarat untuk dapat menduetkan Prabowo dengan Ganjar. Apabila syarat-syarat tersebut tidak terpenuhi maka kans itu otomatis akan gugur.

baca juga:

"Yang pertama Pak Prabowo harga mati harus capres. Yang kedua, soal Pak Ganjar jadi cawapres itu mutlak menjadi kewenangan Gus Imin. Artinya kalau dua syarat ini tidak bisa terpenuhi, ya, bubar dengan sendirinya," jelas Huda.

Dia mengatakan bahwa tidak mudah mengompromikan dua syarat itu karena harus dinegosiasikan terlebih dahulu dengan Cak Imin maupun Ganjar yang notabene keduanya sama-sama berpotensi maju dalam Pilpres 2024.

"Tentu tidak mudah itu. Kompromikan dua syarat yang disampaikan Pak Hashim, masih butuh waktulah," kata Huda.

Meski demikian, PKB menghormati dan menghargai opsi menduetkan Prabowo dengan Ganjar, sebagaimana yang dilontarkan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo.

"Sebagai opsi ya sah-sah saja karena ini dinamika," bebernya.

Huda pun menyebut bahwa tawaran untuk menduetkan Prabowo dengan Ganjar merupakan pendapat pribadi Hashim Djojohadikusumo sehingga belum dikomunikasikan secara resmi kepada PKB maupun Partai Gerindra.

"Secara resmi belum disampaikan dalam satu meja dengan Pak Prabowo dan Gus Imin," ujarnya.

Dia menekankan bahwa opsi Prabowo-Ganjar akan kembali pada keputusan dari Prabowo dan Cak Imin selaku ketua umum partai di Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).

"Beliau berdua yang nanti akan menentukan dari semua dinamika, masukan, pandangan. Itu kembali ke dua beliau itu. Kita tunggu saja sikap nanti di ujung dua beliau seperti apa," ujar Huda.

Selain itu, dia menegaskan bahwa PKB tetap pada keputusan muktamar untuk mengusung Cak Imin sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.

"Opsi kami Gus Muhaimin memang sejak dari awal kan mandat muktamar. Ya jadi wajib harus maju dalam pilpres itu," demikian Huda.

Sentimen: positif (98.4%)