Sentimen
Positif (92%)
13 Mar 2023 : 23.49
Informasi Tambahan

Brand/Merek: Nike

Partai Terkait

Gerindra Ungkap Alasan Mengapa Prabowo Lebih Cocok Jadi Capres Dibandingkan Ganjar Pranowo

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

13 Mar 2023 : 23.49
Gerindra Ungkap Alasan Mengapa Prabowo Lebih Cocok Jadi Capres Dibandingkan Ganjar Pranowo

PIKIRAN RAKYAT – Gerindra terbuka dengan kemungkinan mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, asalkan yang menjadi calon presiden (capres) tetap Prabowo Subianto. Hal itu diungkapkan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo.

“Saya kira terbuka kalau Pak Ganjar mau ikut dengan Pak Probowo dengan catatan Pak Prabowo calon presiden,” kata Hasim Djojohadikusumo pada Minggu, 12 Maret 2023, seperti dikutip Pikiran-rakyat.com dari Antara.

Hashim Djojohadikusumo mengatakan, Prabowo Subianto memiliki pengalaman lebih dalam ihwal dunia politik di Tanah Air sehingga lebih cocok maju sebagai calon presiden.

“Saya kira sudah tidak mungkin kalau Pak Prabowo calon wakil presiden. Pak Prabowo jauh lebih senior, 15 tahun lebih tua, pengalamannya berbeda, kan,” kata Hashim.

Baca Juga: Sepatu Nike yang Dipakai Mario Dandy Saat Rekonstruksi Ternyata Hasil Meminjam

Hashim Djojohadikusumo menambahkan, proses memasangkan Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto harus melalui pembicaraan dengan mitra koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).

“Kemungkinan itu terbuka, kalau Pak Ganjar mau, jadi. Akan tetapi, harus disetujui oleh PKB, kan begitu. Harus disetujui PKB, kami terbuka,” sebutnya.

Di sisi lain, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menyebut pihaknya tidak merasa khawatir dengan kedekatan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

“Pertemuan Ganjar dengan Prabowo, masing-masing memiliki potensi potensi untuk berkompetisi adalah pertemuan yang sangat positif,” kata Muhaimin Iskandar.

Baca Juga: LPSK Cabut Perlindungan, Bharada E Langsung Diserahkan ke Rutan Bareskrim

Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin Iskandar, menyebut pertemuan dan konsolidasi tokoh-tokoh nasional sangat penting untuk proses politik yang kondusif sehingga semua pihak harus saling menghargai dan menghormati.

Komunikasi yang dijalin antartokoh nasional merupakan bagian dari proses untuk mematangkan dan menguatkan politik. Lebih jauh, dalam koalisi yang telah dijalin keputusan siapa calon presiden dan wakil presiden yang diusung akan dibahas oleh pimpinan partai.

“Kami sudah berkomitmen, keputusan akhir saya dan Bapak Prabowo,” kata Cak Imin menegaskan.

Pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan pada tanggal 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.***

Sentimen: positif (92.8%)