Suara.com - Beredar kabar Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin mengimbau agar warga miskin di wilayah terpencil rajin bersedekah agar tidak mengundang bencana.

Kabar itu dibagikan oleh akun Facebook bernama Emce Panurba. Akun ini mengunggah gambar tangkapan layar artikel dengan judul berisi imbauan Ma'ruf Amin.

Adapun narasi yang dibagikan akun tersebut mengenai imbauan wakil presiden sebagai berikut:

“Ma’ruf amin Himbau warga miskin terpencil banyak sedekah biar tak ngundang bencana”

Baca Juga: Cek Fakta, Panglima TNI Yudo Margono Perintahkan TNI Kuasai Wuhan, Lab Senjata China Dibakar

Lantas benarkah kabar tersebut?

PENJELASAN

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, kabar Ma'ruf Amin mengimbau warga miskin terpencil untuk banyak memberikan sedekah agar tidak mengundang bencana tidak benar.

Faktanya, artikel yang dibagikan tersebut mengacu pada keterangan tanggal yaitu 30 November 2022 pukul 16.57 WIB. Keterangan yang dimaksud adalah artikel asli yang diposting oleh Bachtiar Rojab di media Sindonews.

Artikel asli tersebut berjudul “Percepat Pembangunan Papua Selatan, Wapres Minta Mendagri Petakan Sejumlah Isu”.

Baca Juga: CEK FAKTA: Presiden Jokowi Resmikan Prabowo dan Ganjar Maju pada Pilpres 2024? Simak Penjelasannya

Terdapat kesamaan antara postingan Facebook dengan artikel asli yang terletak di gambar. Namun jika diamati dari judul pada postingan Facebook dan artikel asli, maka jelas perbedaannya.

Gambar tangkapan layar artikel tersebut telah diedit pada bagian judul. Judul artikel yang asli adalah “Percepat Pembangunan Papua Selatan, Wapres Minta Mendagri Petakan Sejumlah Isu” milik Sindonews.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, maka narasi Wapres RI Ma'ruf Amin mengimbau warga miskin terpencil untuk banyak memberikan sedekah agar tidak mengundang bencana adalah hoaks.

Narasi tersebut masuk ke dalam kategori konten yang dimanipulasi.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected]