Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PLN
Kab/Kota: Cirebon, Badung
Tokoh Terkait
15 GW PLTU Batu Bara Mau Disetop, RI Baru Punya Duit Rp 7,7 T
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Badung, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan Pemerintah Indonesia telah menyiapkan dana US$ 500 juta atau sekitar Rp 7,75 triliun (asumsi kurs Rp 15.500 per US$) untuk mendukung upaya menyetop operasi Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) berbasis batu bara.
Dia pun mengungkapkan pemerintah telah mengidentifikasi 15 GW PLTU yang akan dipensiunkan lebih awal guna mengurangi emisi karbon hingga 50 juta ton pada 2030 atau 160 juta ton pada 2040. Adapun pendanaan US$ 500 juta ini menurutnya bisa dimulai untuk memensiunkan 2 Giga Watt (GW) PLTU.
"Komitmen dalam hal pembiayaan dari Energy Transition Mechanism tergantung pada bagaimana kita bisa membangun. Kita mulai dari 2 GW hingga menarik US$ 500 juta yang bisa diakselerasi hingga US$ 4 miliar," ungkap Sri Mulyani dalam Grand Launching Indonesia's Energy Transition Mechanism di Bali, Senin (14/11/2022).
Sementara itu, ambisi untuk memensiunkan 15 GW PLTU menurutnya masih memerlukan pendalaman lebih lanjut, terkait dengan pendanaan dan skemanya. Dia berharap dalam hal ini, upaya memenuhi penutupan PLTU ini tidak mengganggu pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Dia mengungkapkan, PLN akan mengumumkan rencana detailnya dalam waktu dekat untuk mendukung ETM.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengungkapkan pemilihan PLTU mana yang akan ditutup dan pengembangan energi terbarukan bergantung pada kepastian regulasi dan investasi dan kondisi lapangan.
"Kami sendiri telah menghapus 13 GW dari daftar perencanaan pembangunan PLTU kami, menghindari tambahan 1,4 miliar metrik ton emisi hingga 25 tahun ke depan," kata Darmawan dalam kesempatan yang sama.
Ini adalah langkah agresif dari PLN. Dia menyadari bahwa PLN harus memberikan ruang bagi pengembangan sektor energi terbarukan dengan pemensiunan PLTU berbasis bahan bakar sehingga Indonesia bisa mencapai target penurunan emisi karbon.
Darmawan juga menegaskan bahwa PLN telah memiliki rencana untuk memensiunkan 6,7 GW PLTU dengan skema ETM sebelum 2030, kemudian diteruskan 3,6 GW hingga 2030.
"CEP (Cirebon Electric Power) adalah fase pertama, kita memiliki peta jalan akan kami tingkatkan dengan upaya dan dana yang lebih besar," tegasnya.
[-]
-
Ini Jurus PLN Bisa Garap Proyek Ribuan Triliun Energi Hijau
(wia)
Sentimen: positif (66.7%)