Sentimen
Negatif (94%)
11 Mar 2023 : 13.26
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Palmerah

Kasus: Narkoba

Tokoh Terkait

Sarang Narkoba, Tak Ada Berani 'Speak-up'

11 Mar 2023 : 20.26 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

Sarang Narkoba, Tak Ada Berani 'Speak-up'
Jakarta -

Polsek Palmerah melakukan penggerebekan narkoba di Kampung Boncos, Jakarta Barat, pada Jumat (10/3) malam. Setidaknya sebanyak 15 orang ditangkap oleh pihak kepolisian malam itu. Kampung ini menjadi asal mula sabu yang dibeli selebritas Ammar Zoni.

Salah seorang warga Kampung Boncos membenarkan bahwa kemarin terjadi penggerebekan di kawasan tersebut.

"Iya kemarin malam ada polisi datang, gerebek wilayah sini yang katanya narkoba," kata salah seorang warga Kampung Boncos yang enggan disebutkan namanya pada detikcom, Sabtu (11/3/2023).

-

-

Bapak itu mengatakan Kampung Boncos memang sering didatangi polisi untuk menggerebek warga yang kedapatan memakai ataupun menjual narkoba. Hingga Menurutnya, permasalahan tersebut seperti hal yang biasa di kampungnya.

"Ya memang mereka (polisi) juga sudah tahu kalau di sini sarangnya (narkoba). Jadi kaya udah biasa gitu," ungkapnya.

Dirinya berharap agar lingkungan tempat tinggalnya tersebut dapat terbebas dari oknum-oknum pemakai narkoba. Sebab, banyak anak-anak yang tinggal di pemukiman tersebut.

"Ya pengennya mah bersih ya (lingkungannya dari narkoba). Banyak anak-anak yang masih sekolah, ngeri aja kalau mereka ikut kena," tuturnya.

Warga lainnya, sebut saja Tati (58) mengaku kawasan tersebut jarang didatangi polisi. Polisi akan datang jika ada yang ketahuan menggunakan barang terlarang itu.

"Nggak sering juga sih. Ya kalau pas ada info aja mungkin ya, polisi baru gerebek. Ngeri soalnya," kata Tati yang enggan disebutkan nama aslinya.

Warga sekitar tidak bisa asal sebut 'pemain' di jaringan tersebut. Menurutnya, warga juga tidak berani bertindak banyak. Terlalu berani 'speak-up' atau mengungkap bandar narkoba di sini sama saja mengundang bahaya bagi diri sendiri.

"Warga sini nggak ada yang berani ngomong kaya gini. Kita mah tau-tau aja siapa yang pakai (narkoba), siapa bandarnya. Cuma nggak ada yang berani. Premannya banyak. Ngeri diapa-apain," tuturnya.

Kampung Boncos di Palmerah, Jakarta Barat, 11 Maret 2023. (Brigitta Belia Permata Sari/detikcom)

Tati merasa cemas karena banyak anak-anak yang tinggal di darah tersebut. Ia berharap agar narkoba di daerahnya dapat diatasi segera.

"Ya bingung juga saya. Jangan sampai deh anak-anak kita kena juga. Yang penting dijaga saja. Harapannya penginnya jangan ada lagi narkoba di sini. Biar kita hidupnya aman-aman aja gitu," pungkasnya.

(dnu/dnu)

Sentimen: negatif (94.1%)