Sentimen
Positif (66%)
9 Mar 2023 : 16.25
Informasi Tambahan

Kasus: pembunuhan, penganiayaan

Partai Terkait

Ibu Hamil Meninggal Usai Ditolak RSUD Subang, DPR: Tidak Ada Nilai-nilai Kemanusiaan

9 Mar 2023 : 16.25 Views 2

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Ibu Hamil Meninggal Usai Ditolak RSUD Subang, DPR: Tidak Ada Nilai-nilai Kemanusiaan

7 Maret 2023 21:59 WIB

Anggota Komisi IX DPR, Saleh Partaonan Daulay meminta Kemenkes melakukan investigasi terhadap RSUD Ciereng, Subang

Wakil Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Daulay (istimewa)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Baru-baru ini viral pemberitaan ibu hamil meninggal dunia usai ditolak oleh RSUD Ciereng, Subang, Jawa Barat.

Pemberitaan ibu hamil meninggal dunia usai ditolak oleh RSUD Ciereng, Subang tersebut menuai komentar dari berbagai pihak, termasuk dari anggota DPR RI.

Anggota Komisi IX DPR, Saleh Partaonan Daulay menyebut tidak ada nilai-nilai kemanusiaan dari para petugas sehingga ibu hamil meninggal dunia di RSUD Ciereng, Subang.

Minta Mario Dijerat Pasal Percobaan Pembunuhan Berencana, DPR: Penganiayaan Sangat Keji

"Ibu ini kan langsung dibawa ke IGD. Itu artinya kondisinya mengkhawatirkan. Kalau ditolak, lalu ke mana mereka harus pergi? Apa tidak ada nilai-nilai kemanusiaan di antara petugas RSUD Ciereng yang menolak memberikan tindakan?" Kata Saleh seperti dilansir detikcom, Selasa (7/3/2023).

Politikus PAN itu mengatakan bahwa pasien dalam keadaan kritis sudah seharusnya menjadi prioritas. Ia jufa mengatakan bahwa pasien dalam keadaan kritis tidak harus menjalani prosedur rujukan.

"Mestinya bantu dulu pasiennya. Setelah nanti agak tenang, suami atau keluarganya bisa diminta untuk mengurus surat rujukannya. Keselamatan pasien harus diutamakan. Keadaan ini kan tidak berlaku selamanya, hanya dalam situasi darurat seperti ini saja," ujarnya.

Lebih lanjut, ia meminta agar Kemenkes melakukan investigasi terhadap RSUD Ciereng, Subang. Terlebih rumah sakit itu, kata dia, menggunakan APBD kesehatan yang jumlahnya besar.

"Saya mendorong agar Kemenkes melakukan investigasi khusus terkait masalah ini. Harus ditemukan di mana titik persoalannya, tidak boleh lagi terulang kejadian seperti ini. Anggaran negara dari APBN sangat besar untuk menangani orang sakit. Tentu sangat tidak berbanding lurus dengan penanganan yang kacau seperti ini," pungkasnya.

Harap PAN Tak Salah Pilih Koalisi, Jokowi: Politik itu Jangan Memecah Belah

Sentimen: positif (66.7%)