PRFMNEWS - Komedian Soleh Solihun mengungkap dugaan pungutan di sebuah Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri di Bandung.

Melaui akun Twitter pribadinya, Soleh Solihun mengunggah surat yang dijadikan sebagai barang bukti dugaan pungutan SMA Negeri di Bandung.

Gambar yang diunggah Soleh Solihun di akun Twitter pribadinya itu bertuliskan Surat Ketersediaan Memberi Sumbangan Peningkatan Mutu Pendidikan (SPMP) Tahun Pelajaran 2022 - 2023.

Baca Juga: Wanita yang Ditemukan Meninggal di Dalam Rumahnya di Arjasari Bandung Diduga Kuat Korban Pembunuhan

"Dapet kabar dari keponakan di Bandung," tulis Soleh Solihun.

Melalui cuitan tersebut, Soleh Solihun juga membawa nama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil terkait tidak boleh ada pungutan apapun di sekolah negeri.

"Padahal kata kang Ridwan Kamil tak boleh ada pungutan apapun di sekolah negeri," tulis Soleh Solihun.

Baca Juga: Akibat Event Trail Bunga Edelweiss Rawa di Ranca Upas Hampir Punah, Bupati Bandung Dadang Supriatna Murka

Menurut Soleh Solihun, ada anggapan banyak sekolah negeri yang biaya operasionalnya masih belum tercukupi dari anggaran pemerintah.

dapet kabar dari keponakan di bandung.

padahal kata kang @ridwankamil tak boleh ada pungutan apapun di sekolah negeri. pic.twitter.com/B3hnVLAoH7

— SOLEH SOLIHUN (@solehsolihun) March 8, 2023

"Akibatnya mau tak mau dibebankan pada orang tua siswa," tutup Soleh Solihun.

Redaksi Radio PRFM sudah meminta konfirmasi dari Dinas Pendidikan Jawa Barat. Namun hingga pukul 11.05 WIB, Dinas Pendidikan Jawa Barat belum memberikan tanggapan resmi.

Tanggapan lengkap dari Dinas Pendidikan Jawa Barat akan dimuat dalam berita selanjutnya.***