Sentimen
Positif (98%)
28 Feb 2023 : 18.21
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sukoharjo, Karanganyar

Kasus: stunting

Tokoh Terkait

Sosialisasi Cegah Stunting Sasar Siswi SMK

1 Mar 2023 : 01.21 Views 2

Krjogja.com Krjogja.com Jenis Media: News

Sosialisasi Cegah Stunting Sasar Siswi SMK

KARANGANYAR - Bertempat di Aula SMK Negeri Jatipuro, anggota Korem Surakarta, Pejuang Social Community (PSC) dan para guru menggelar sosialisasi cegah stunting, Sabtu (25/2/2023). Kegiatan diikuti oleh 317 siswa putri dari jurusan akuntansi dan keuangan Lembaga serta jurusan Tata busana.

 

Sebagai narasumber pada kegiatan tersebut adalah dr. Novia Dwi Ernawati dari komunitas PSC dan dr. Utami dari Puskesmas Jatipuro Karanganyar. Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Karanganyar Rober Kristanto, Kasrem 074 Warastratama Surakarta, Dekan FE Univet Bantara Sukoharjo, Komunitas Pejuang Social Community dan Puskesmas Jatipuro serta para guru SMK Negeri Jatipuro.

 

Pada kesempatan itu juga dipamerkan beberapa produk unggulan sekolah antara lain Baju Kebaya Pengantin yang dibuat dan dipakai oleh siswa membentuk formasi Pager Ayu menyambut tamu yang dating. Kreasi Batik ciprat yang sudah menjadi trade mark SMK Negeri Jatipuro.

 

 

"Dengan kegiatan ini kami berharap dapat memberikan bekal kepada seluruh siswa putri untuk selalu menjaga kesehatannya melalui pembiasaan hidup yang sehat dan baik, menghindarkan pergaulan bebas .

Disisi lain kegiatan ini juga sebagai media sekolah untuk berkolaborasi dengan stakeholder dan DU/DI sesuai dengan program Link & Match 8 + I yang ditetapkan oleh Kemendikbudristek," kata Kepala SMKN Jatipuro Sri Eka Lelana. 

 

Dari kegiatan itu, siswi mulai mengenal obat penambah darah dengan pil pintar atau pil canti. Di sekolah pemberian pil pintar ini sudah dilakukan 2 kali yang dilaksanakan pada program jumat sehat setiap bulan sekali.

 

Sementara itu Wabup Rober Kristanto mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh SMK Negeri Jatipuro karena sangat mensupport program pemerintah kabupaten Karanganyar dalam usaha penurunan angka stunting.

 

"Saya pesankan juga kepada seluruh siswa belajar dengan baik , patuhi tata tertib sekolah, , tingkatkan kreativitas dan inovasi , dan selalu jaga pergaulan," katanya. 

 

Dr. Novia Dwi Ernawati selaku narasumber menambahkan agar pertumbuhan remaja tidak terjadi stunting, maka perlu asupan gizi yang sesuai dengan masa pertumbuhannya. Jangan mengkonsumsi makanan -makanan yang mengandung MSG dan tidak boleh makan dan minum makan cepat saji. (Lim)

Sentimen: positif (98.4%)