Sentimen
Negatif (96%)
26 Feb 2023 : 01.29
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kab/Kota: bandung

Kasus: covid-19

Partai Terkait

Rocky Gerung Bela Ibu-ibu Pengajian & Sindir Megawati: Dari Dulu Bu Mega Gak Dekat dengan Wong Cilik Minggu, 26/02/2023, 01:29 WIB

26 Feb 2023 : 01.29 Views 4

Wartaekonomi.co.id Wartaekonomi.co.id Jenis Media: News

Rocky Gerung Bela Ibu-ibu Pengajian & Sindir Megawati: Dari Dulu Bu Mega Gak Dekat dengan Wong Cilik
Minggu, 26/02/2023, 01:29 WIB
Warta Ekonomi, Jakarta -

Megawati Soekarnoputri bingung kenapa emak-emak suka ikut pengajian dan mempertanyakan nasib anak-anak yang ditinggal pergi pengajian. Pakar filsafat Rocky Gerung angkat bicara untuk membela emak-emak pengajian yang dibahas ketum DPP PDIP itu.

Rocky Gerung menerangkan, Megawati gagal paham soal emak-emak yang suka ikut pengajian. Menurut Rocky Gerung, pengajian itu sudah menjadi kultur keagamaan yang terbentuk di Indonesia sejak lama.

"Ibu Mega gagal untuk mengerti bahwa justru keadaan itu kalau diterangkan rakyat bereaksi kan? Misalnya soal ibu-ibu pengajian, itu kan mestinya mengerti bahwa mayoritas ibu-ibu pengajian itu punya kultur yang udah terbentuk,” jelas Rocky Gerung, disadur dari Presisi.co--Jaringan Suara.com, Rabu (22/02/2023).

Baca Juga: Soal Isu Ibu Pengajian, Pengamat Politik: Megawati Miliki Empati yang Kurang pada Isu Perempuan

Ia bahkan menyindir soal perolehan suara dari para emak-emak. Bahkan ia menyebut bahwa Megawati tak pernah dekat dengan wong cilik.

"Padahal Ibu Mega butuh dukungan dari wong cilik yang juga pasti Muslim kan? Dari dulu Bu Mega nggak dekat dengan wong cilik, Ibu Mega adalah anak istana, anak presiden Soekano,” imbuh Rocky Gerung.

“Ke-wong cilik-an itu ada di Bung Karno bukan di Bu Mega, kalau orang tanya Marhaenisme itu Soekarno yang bergaul dengan rakyat, Ibu Mega tidak, dari sisi biografinya,” ulas Rocky Gerung.

“Kalau Bung Karno misalnya masih hidup dia evaluasi kelakuan budaya dan kelakuan ekonomi dari kader PDIP, Bung Karno bakal geleng-geleng kepala, semua pejabat PDIP itu mewah mulai dari jam tangan, mobil, sepatu, dll,” papar Rocky Gerung.

“Itu bukan tanda mereka pernah turun ke wilayah Bandung Selatan di mana Bung Karno bertemu Marhaen yang berlumuran lumpur di pinggir sawah. Bahkan dianggap cara menanam padi Puan Maharani nggak ngerti, bagaimana mau bergaul dengan Marhaen,” tegasnya.

Baca Juga: Hati - Hati! Inflasi dan Covid-19 Akan Kerek Klaim Asuransi dan Reasuransi

Artikel ini merupakan kerja sama sindikasi konten antara Warta Ekonomi dengan Suara.com.

Sentimen: negatif (96.9%)