PRFMNEWS - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas membuat pernyataan keras terkait anak kader Gerakan Pemuda (GP) Ansor yang menjadi korban penganiayaan di Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Menag Yaqut Cholil Qoumas yang juga Ketua Umum Pimpinan GP Ansor membuat pernyataan keras terkait kasus penganiayaan yang dilakukan anak Ditjen Pajak (DJP) Mario Dandy Satriyo (MDS) itu di akun Instagram pribadinya.

Menag Yaqut menegaskan anak kader GP Ansor berinisial D (17) yang jadi korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo adalah anaknya juga.

Baca Juga: Banjir di Flyover Cimindi Hari ini, Sejumlah Kendaraan Mogok Usai Paksa Terobos Genangan Air

Pernyataan Menag tersebut semakin tegas dengan penambahan tanda seru seolah dirinya mengutuk keras aksi kekerasan terhadap D yang dilakukan oleh MDS tersebut.

“Anak kader, anakku juga. Catat ini!" tulis Yaqut di keterangan unggahannya yang memperlihatkan dia sedang menjenguk D yang tak sadarkan diri di Kasur rumah sakit, Rabu 22 Februari 2023.

Baca Juga: Jokowi: Izin Konser Musik dan Sepak Bola Harus Dipermudah Jangan Dihambat

Korban D sempat mengalami koma usai dianiaya oleh MDS pada Senin, 20 Februari 2023 pukul 20.30 WIB di kawasan Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

D dirawat di Rumah Sakit Medika Permata Hijau Jakarta dan kabar terakhir pada Jumat, 24 Februari 2023, korban tersebut sudah sadarkan diri dan bisa menggerakan anggota badannya.***