PDIP Ogah Koalisi dengan 3 Parpol Pengusung Anies Baswedan, PKS: Biarkanlah

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

24 Feb 2023 : 01.14
PDIP Ogah Koalisi dengan 3 Parpol Pengusung Anies Baswedan, PKS: Biarkanlah

Sebelumnya diberitakan, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa partainya tidak akan berkoalisi dengan tiga partai pengusung Anies Baswedan. Sebab, Anies Baswedan dinilai sebagai antitesa Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Bergabung dengan koalisi itu maksudnya bergabung dengan koalisi yang tidak mengusung antitesa pak Jokowi sehingga kami jelas berbeda dengan NasDem, Demokrat dan PKS yang telah mengusung bapak Anies Baswedan," ujar Hasto di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Kamis (23/2/2023).

Anies tidak akan didukung PDIP karena berkaca pada kepemimpinannya di DKI Jakarta. Ketika Anies melanjutkan kepemimpinan Jokowi sampai Basuki Tjahaja Purnama di Jakarta, tidak ada kesinambungan yang dilakukannya dengan gubernur pendahulunya.

"Karena faktor-faktor antitesa Pak Jokowi tidak mungkin bergabung. Karena kita lihat dari Jakarta tidak ada kesinambungan ini Mas Djarot (Djarot Saiful Hidayat) saksinya, mana ada kesinambungan. Dari gubernur saja udah antitesa banyak kebijakan Pak Jokowi yang tidak dilanjutkan apalagi nanti kebijakan-kebijakan untuk yang lebih besar karena politik ini dimulai dari hal yang lebih kecil," tegas Hasto.

PDIP akan berkoalisi dengan partai-partai yang mendorong semangat gotong royong. Urusan calon presiden dan calon wakil presiden merupakan hal belakangan untuk dibahas bersama-sama

"Kami akan bekerja sama dengan partai-partai lain dan kemudian mendorong semangat gotong royong itu tinggal nanti dialognya siapa capres dan cawapres karena PDI Perjuangan adalah pemenang pemilu kemudian ditinjau dari persepsi publik rakyat juga memberikan dukungan kepada PDI Perjuangan kami mengucapkan terimakasih," ujar Hasto.

Sentimen: positif (98.8%)