Sentimen
Negatif (66%)
21 Feb 2023 : 19.28
Informasi Tambahan

Event: Rezim Orde Baru

Posisi Zainudin Amali Dinilai Mampu Pengaruhi Posisi Erick di 2024

22 Feb 2023 : 02.28 Views 3

Mediaindonesia.com Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional

Posisi Zainudin Amali Dinilai Mampu Pengaruhi Posisi Erick di 2024

PENGAMAT politik Ray Rangkuti menilai tidak tepat atas hasil KLB PSSI yang dilaksanakan beberapa saat lalu. Pada KLB tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir terpilih menjadi Ketua Umum PSSI 2023-2027, dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menjabat sebagai Wakil Ketua PSSI 2023-2027.

Ray juga menggarisbawahi Ketua Umum PSSI Erick Thohir patut memberi batasan tegas soal komposisi jabatan di PSSI. Menurutnya, sebagai tokoh yang digadang-gadang akan maju sebagai cawapres 2024, Erick Thohir mestinya mampu memperlihatkan watak dan gaya kepemimpinan reformatif dan demokratis.

“Membiarkan komposisi wakil ketua adalah menteri yang membidangi olahraga akan dapat menurunkan minat pemilih atas beliau. Wajah Erick Thohir dilihat sebagai tokoh reformatif. Khususnya di bidang pembenahan birokrasi dan tata kelola pemerintahan," ungkapnya dalam keterangan tertulis.

Komposis tersebut juga dinilai akan berpengaruh pada preferensi politik para pemilih muda terhadap sosok Erick Thohir.
"Membiarkan komposisi Menpora sebagai Wakil Ketua Umum PSSI dapat menimbulkan minat pemilih milenial dan terdidik akan tersendat padanya. Justru membiarkan komposisi ini terus berlanjut merupakan langkah mundur bagi upaya menarik minat pemilih terhadapnya,” tandasnya.

Baca juga: Presiden: Pengurus Baru PSSI Harus Serius Siapkan Cetak Biru Persepakbolaan Nasional
 
Menurut Ray, rangkap jabatan keduanya juga berpotensi memunculkan konflik kepentingan.

"Banyak posisi, banyak jabatan dari pejabat negara seperti mengulang kisah watak dan tabiat pejabat negara di zaman orde baru: seorang pejabat dengan banyak jabatan lainnya. Akhirnya, kurang fokus, tumpang tindih dan berpotensi besar munculnya konflik kepentingan," sambungnya.

Ray menilai Menpora Zainudin Amali telah bertindak tidak adil kepada cabang olahraga lain dengan menduduki jabatan Wakil Ketua PSSI. Menpora seharusnya menjadi pengayom dari seluruh cabang olahraga. Ray menegaskan Zainudin mestinya mengerti bahwa jabatan Menpora artinya melindungi dan membidangi semua cabang olah raga, tanpa kecuali.

“Beliau adalah bapak dari semua cabang olahraga. Bukan hanya bapak dari cabang olahraga sepak bola saja. Posisi beliau sebagai wakil ketua umum PSSI bukan saja merendahkan jabatannya sebagai Menpora, tapi sekaligus seperti menganaktirikan cabang olahraga yang lain,” tandasnya.

Baca juga: Menpora Peroleh Izin Mundur dari Presiden
 
Selain itu, Ray juga menyoroti sikap Presiden Joko Widodo yang dinilai melakukan pembiaran. Sikap itu dinilai tidak tepat dalam rangka membangun etos reformasi pemerintahan dan pejabat negara/birokrasi yang lebih professional.

“Ini semata bukan persoalan kinerja menterinya, tapi juga soal etika jabatan dan kesadaran membangun komposisi pemerintahan yang beradab,” tandasnya. (OL-17)

Sentimen: negatif (66%)