WASHINGTON, iNews.id - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Jimmy Carter melanjutkan perawatannya di rumah setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit. Presiden AS periode 1977 hingga 1981 itu memilih berada di rumah sehingga bisa menghabiskan sisa waktunya bersama keluarga.

Di usia 98 tahun, Carter menjadi mantan presiden AS terlama dalam sejarah AS yang masih hidup dibandingkan dengan lainnya.

"Dia mendapat dukungan penuh dari keluarga dan tim medis. Keluarga Carter meminta privasi dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh banyak penggemarnya," bunyi pernyataan Carter Center, dikutip dari Reuters, Minggu (19/2/2023).

Carter menderita beberapa masalah kesehatan, termasuk melanoma yang telah menyebar ke hati dan otak. Meski telah berusia lanjut, tubuhnya masih bisa merespons dengan baik pengobatan sehingga memperbaiki kondisi.

Dia hanya menjabat presiden AS untuk satu periode setelah menderita kekalahan telak dalam Pilpres AS 1980. Pesaingnya dari Partai Republik, Ronald Reagan, memenangkan kursi Gedung Putih.

Meski tak lagi menjadi presiden, nama Carter tak hilang ditelan bumi. Dia aktif di berbagai aktivitas kemanusiaan selama puluhan tahun.

Hasil jerih payahnya itu Carter dianugerahi Hadiah Nobel Perdamaian pada 2002 atas usahanya tak kenal lelah untuk menemukan solusi damai bagi konflik internasional, memajukan demokrasi dan hak asasi manusia (HAM), dan mempromosikan pembangunan ekonomi dan sosial.

Ayah dari empat anak hasil pernikahannya dengan Rosalynn itu juga menjadi relawan pembangunan rumah dengan harga terjangkau yakni melalui program Habitat for Humanity.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News

Bagikan Artikel: