Sentimen
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Janji Erick Thohir Habisi Mafia Pengaturan Skor, Skors Seumur hidup
Fin.co.id Jenis Media: Nasional
Reporter: Gatot Wahyu|
Editor: Gatot Wahyu|
Minggu 19-02-2023,20:44 WIBMenteri BUMN Erick Thohir terpilih jadi Ketua PSSI 2023-2027.-pssi.org-
Janji Erick Thohir Habisi Mafia Pengaturan Skor, Skors Seumur Hidup - Mafia pengaturan skor sepak bola Tanah Air bakal dihabisi.
Itulah janji Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Ketua Umum PSSI terpilih periode 2023-2027 ini mengatakan mafia pengaturan skor telah lama merongrong sepak bola Indonesia.
"Sudah waktunya, PSSI memberi kartu merah kepada mafia bola. Ini sudah berlarut-larut dan menjadi benalu. Mafia bola sudah membuat kita semua malu," tegasnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu, 19 Februari 2023.
BACA JUGA:Gus Yaqut: Erick Thohir Petarung dan Paham Manajerial Sepakbola yang Baik
Dia bahkan mengatakan mafia sepak bola ini bukan cuma terjadi di level kompetisi dalam negeri.
Tapi juga pernah menimpa tim nasional Indonesia.
Dalam upaya menghabisi mafia bola, PSSI akan berkoordinasi dengan badan sepak bola dunia, FIFA, kepolisian, serta Kementerian Pemuda dan Olahraga.
"PSSI bersama FIFA, terus menjaga momentum bagaimana kita bersepakat, nanti disampaikan oleh FIFA, untuk mengambil keputusan world wide sanction. Artinya ketika kita menghukum individu yang bermain di Indonesia, ini berlaku di seluruh wilayah FIFA," katanya.
BACA JUGA:Ingat Pekan Depan Hasil Seleksi PPPK Guru 2022 Diumumkan, Cek Cara Mengetahuinya di Sini
Ditekannya, untuk di dalam negeri, semua pihak yang terbukti bersalah terlibat mafia bola dan pengaturan skor dijatuhi sanksi seumur hidup.
Kapolri SepakatRupanya ketegasan Ketua Umum PSSI Erick thohir diapresiasi Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Kapolri menyatakan institusi siap mendukung upaya PSSI membersihkan mafia bola dan membantu penyelenggaraan kompetisi PSSI bersih.
"Saya kira kami Polri siap mendukung penuh, dan kami telah mempersiapkan satgas anti mafia bola untuk mengawal kebijakan ini sehingga ke depan dalam upaya pembentukan sepak bola yang fair dalam rangka kita bisa mendapatkan atlet-atlet yang betul-betul bisa dipersiapkan untuk menghadapi kejuaraan-kejuaraan tingkat nasional dan internasional bisa terwujud," papar Listyo.
Sumber:
Sentimen: negatif (100%)