Lions Clubs Indonesia – Distrik 307 A1, untuk kedua kalinya mengadakan Panggung Talenta bagi semua umur, semua ragam disabilitas dan untuk warga disabilitas daerah Jabodetabek.

“Para Penyandang Disabilitas memiliki hak yang sama dengan masyarakat pada umumnya,” ujar Reiny Z Arifin Gubernur Distrik 307A1, kepada wartawan di Gedung Titan Center, Bintaro, Tangerang Selatan, Minggu, (19/2/2023)

Hak yang dimaksud, kata Reiny adalah hak hidup, penghormatan integritas, mendapatkan perawatan dan pengasuhan yang menjamin kelangsungan hidupnya, bebas dari penelantaran, pemasungan, pengurungan, dan pengucilan dan bebas dari ancaman dan berbagai bentuk eksploitasi serta mendapatkan pendidikan dan pekerjaan, berprestasi dan diterima di masyarakat sosial, sesuai dengan UU Disabilitas No.8 tahun 2016.

“Antusiasme dari para Penyandang Disabilitas terlihat dari banyaknya video dengan durasi lima menit yang telah dikirimkan untuk mengikuti acara Panggung Talenta,” terangnya.

Sementara itu, Febby Rudy Panitia Panggung Talenta menjelaskan, pada 22 November 2022 yang lalu pihaknya telah melaksanakan penjurian untuk memilih 20 Besar Semifinalis dari 96 video yang diterima panitia.

“Berbagai talenta, seperti menari, menyanyi, memainkan alat musik, membaca puisi, stand up comedy, sulap, band baik di peragakan oleh perorangan maupun dalam grup yang dimiliki oleh para penyandang disabilitas dari Down Syndrome, Autisme, Celebral Palsy, Tunanetra, Rungu dan disabilitas lainnya. Dan pada 6 Desember 2022 kami memilih 10 nominasi peserta yang terus melaju hingga babak final,” urainya.

Pada hari ini, lanjut Febby, Lions Clubs Indonesia, Distrik 307 A1 menggelar seleksi  10 Besar Finalis yang selanjutnya akan dipilih 3 terbaik dan 1 tervaforit oleh tiga dewan juri utama yaitu Maudy Koesnadi, Inggrid Wijanarko & Anton Jamaica.

“Acara Panggung Talenta ini dapat menjadi salah satu acara kegiatan Tahunan di Lions Clubs Indonesia dan dapat menjangkau sahabat-sahabat disabilitas di Indonesia untuk berprestasi dengan talenta yang mereka miliki dan menjadikan Masyarakat Inklusi Peduli Penyandang Disabilitas,” pungkasnya.(faz/dfn)