POJOKSATU.id, JAKARTA – Sadisnya Pembunuhan Pengusaha Ayam di Bekasi, Kepala Korban Dihantam ‘Melon’

Cara 2 pelaku membunuh pengusaha ayam di Bekasi ternyata cukup sadis dan di luar nalar.

Apalagi salah satu pelaku ternyata baru berumur 14 tahun atau di bawah umur.

Yang cukup mencengangkan, pelaku ternyata sudah merencanakan pembunuhan tersebut 3 hari sebelumnya.

Tidak kalah mengejutkan adalah, kedua pelaku adalah karyawan baru korban yang baru bekerja sejak 5 hari lalu.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyebut, pelaku membunuh korban dengan menggunakan tabung gas 3 kilogram.

BACA: 9 Fakta Pelaku Pembunuhan Pengusaha Ayam di Bekasi, Sakit Hati ‘Melon’ Bertindak

Tabung gas melon itu dipukulkan pelaku ke kepala korban.

Hal itu didukung temuan tabung gas melon yang berlumuran darah di TKP.

“Ditemukan tabung gas berlumuran darah. Tabung gas elpiji 3 kilogram, diduga digunakan untuk memukul (kepala) korban,” jelasnya, Jumat (17/2/2023).

Akibat hantaman keras tabung gas melon tersebut, korban mengalami luka berat di bagian kepala.

“Luka korban di bagian kepala sebelah kiri, diduga karena dihantam menggunakan tabung gas,” beber Hengki.

Hengki pun cukup menyayangkan karena salah satu dari dua pelaku ternyata masih di bawah umur.

BACA: Meski Masih di Bawah Umur, Begini Sadisnya Pelaku Pembunuh Bos Ayam Goreng di Bekasi

Pelaku di bawah umur pembunuhan pengusaha ayam goreng di Bekasi itu yakni MA yang masih berusia 13 tahun.

Sementara pelaku lainnya berinisial HK (21).

“Kami sangat menyayangkan, salah satu pelaku masih anak di bawah umur,” ungkap dia.

Direncanakan

Hengki juga mengungkap bahwa pembunuhan pengusaha ayam di Bekasi ini sudah direncanakan pelaku 3 hari sebelumnya.

“Dari keterangan pelaku, pembunuhan terhadap korban sudah direncanakan selama 3 hari,” kata dia.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku mengakui pembunuhan itu dilakukan lantaran sakit hati karena gaji dan perlakuan korban.

“Terkait dengan gaji, terkait dengan perlakuan karena yang bersangkutan baru bekerja 5 hari,” bebernya.

BACA: Terungkap Motif Pelaku Lakukan Pembunuhan Pengusaha Ayam di Bekasi, Tak Disangka Cuma Gara-gara Ini

Kendati demikian, polisi tak serta merta mempercayai keterangan kedua pelaku, termasuk motif sakit hati.

Pasalnya, selain pelaku baru 5 hari bekerja di tempat korban, keterangan-keterangan kedua pelaku juga masih banyak kejanggalan.

“Kami curiga, baru 5 hari bekerja sudah melakukan pembunuhan. Jadi pelaku ini baru berkerja selama 2 hari,” ujarnya.

Pelaku pembunuhan pengusaha ayam di Bekasi diketahui berjumlah 2 orang yakni HK (21) dan MA (14).

Keduanya ditangkap pada Kamis (16/2/2023) malam. Hanya saja, polisi tak menyebut dimana pelaku ditangkap.

Penangkapan pelaku pembunuhan pengusaha ayam di Bekasi tersebut dilakukan tak sampai 24 jam usai kejadian. (AdeGP/pojoksatu)