Sentimen
Negatif (80%)
17 Feb 2023 : 16.56
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Usai Umumkan Biaya Haji 2023 Jadi Rp49,8 Juta, Menag Yaqut Bakal Naikan Setoran Awal

17 Feb 2023 : 23.56 Views 3

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Usai Umumkan Biaya Haji 2023 Jadi Rp49,8 Juta, Menag Yaqut Bakal Naikan Setoran Awal

16 Februari 2023 05:59 WIB

Menag Yaqut mengatakan bahwa pemerintah berencana mengubah skema pembayaran biaya haji dengan sistem cicilan

Yaqut Cholil Qoumas (Ist)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan biaya haji 2023 menjadi Rp49,8 juta. Angka tersebut lebih rendah daripada usulan sebelumnya yang akan menaikan biaya haji menjadi Rp69 juta.

Bersamaan dengan penetapan biaya haji 2023 tersebut, Kemenag akan menaikan setoran awal biaya haji pada tahun-tahun selanjutnya.

"Ya jadi trennya nanti akan dilihat kondisinya, kondisi keuangannya, dan kita ingin meningkatkan, pertama, diputuskan itu terkait dengan setoran awal," kata Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qaumas saat rapat bersama Komisi VIII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/2/2023).

Biaya Haji 2023 Ditetapkan Kemenag Hari Ini, DPR: Tidak Sampai ke Angka Rp 69 Juta

Menag Yaqut menyebut kenaikan setoran awal biaya haji dilakukan agar jemaah tidak keberatan saat melakukan pelunasan. Ia menyebut sudah 20 tahun setoran awal biaya haji tidak ada perubahan.

"Setoran awal jemaah yang sudah 20 tahun, 20 tahun nggak berubah kita akan naikkan supaya ketika pelunasan tidak terlalu berat itu yang pertama," ujarnya.

Lebih lanjut, Menag Yaqut mengatakan bahwa pemerintah berencana mengubah skema pembayaran biaya haji dengan sistem cicilan. Calon jemaah haji, kata dia, bisa mengangsur hingga lunas.

"Kalau sekarang modelnya uang muka, baru setelah Bipih baru mereka dilunasi sehingga terasa berat. Nah, ke depan kita akan buat skema yang berbeda agar jemaah juga tidak terlalu berat dalam melakukan pelunasan biaya ibadahnya," bebernya.

Komisi VIII DPR Harap Biaya Haji 2023 Bisa Turun, Berupaya Pangkas Akomodasi hingga Konsumsi

Sentimen: negatif (80%)