Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Yogyakarta, Sleman
Partai Terkait
Tokoh Terkait
Mona Ratuliu
Pilu, Remaja Ini Bunuh Diri usai Update Status di WhatsApp saat Hari Valentine: See You
Indozone.id Jenis Media: News
INDOZONE.ID - Viral remaja pria asal Turi, Sleman, Yogyakarta bunuh diri setelah update status mengucapkan kata perpisahan untuk teman-temannya lewat status aplikasi pesan WhasApp.
Remaja yang berstatus sebagai siswa SMK tersebut ditemukan dengan kondisi tergantung dengan tali di rumahnya pada 14 Februari 2023, tepatnya di Hari Valentine sekitar pukul 13.00 WIB.
Sebelum melakukan bunuh diri, ia sudah memberi isyarat lewat status WhatsApp dengan menuliskan caption "Mati wae-lah."
Baca juga: Viral Pria Update Status Isyaratkan Bunuh Diri tapi Diejek Caper, Ditemukan Tewas di Kos
Enggak lama kemudian, ia kembali update status dengan menunjukkan tali tambang warna biru menggelantung di bawah atap rumah dengan caption "See You man teman."
Hal itu pun mulai disadari oleh temannya. Karena curiga dan merasa ada yang tidak beres, temannya pun akhirnya bergerak menuju rumah korban.
Sesampainya di sana, kamar korban ternyata dikunci hingga akhirnya teman-temannya memutuskan untuk mendobrak.
Di dalam kamar, remaja tersebut ditemukan sudah meninggal dengan posisi duduk serta leher terikat tali.
Duka di Turi, cupet banget yo cah saiki ????
Buat kalian yang ada masalah, jangan sungkan buat cerita ke temen atau psikolog ya, berbagi cerita dan saling menguatkan. Jangan seperti ini ????????
Turut berduka cita untuk seluruh keluarga. pic.twitter.com/CKOOqEudIE
Psikolog klinis Annisa Mega Radyani, M.Psi dari Ohana Space mengatakan, ada lima hal yang perlu kita perhatikan ketika mendapati seorang teman atau orang terdekat yang berada di situasi serupa. Berikut beberapa cara menghadapi seseorang yang memiliki keinginan bunuh diri:
1. Pastikan Diri SiapMenurut Annisa, saat mendapati seseorang memiliki keinginan bunuh diri, kita sebagai seorang pendengar harus memastikan bahwa diri ini siap dan memiliki waktu untuk orang tersebut.
Baca juga: Sempat Depresi sampai Mau Bunuh Diri, Anak Mona Ratuliu Kini Jadi Pembicara Mental Health
"Kita harus memastikan diri kita siap mendengarkan dan memberikan waktu khusus buat dia. Jangan ketika kita sudah merespons dan dia menjawab, kita tiba-tiba bilang tidak ada waktu," ujarnya saat dihubungi Indozone, Jumat (25/11/2022).
2. Gali Lebih Dalam PerasaannyaWanita yang akrab disapa Ica itu menekankan bahwa bunuh diri bersifat kompleks dan multi-faktor, terlebih jika aksi bunuh diri itu diucapkan oleh ibu kandungnya. Sebagai seorang pendengar, disarankan untuk fokus pada apa yang dirasakan oleh orang tersebut.
"Kita harus memastikan, apakah dia benar memiliki keinginan untuk bunuh diri atau bagaimana. Kita bisa tanya lebih lanjut secara terbuka tanpa menghakimi, sehingga kita bisa tahu dia punya pikiran apa terkait hal ini (bunuh diri), jadi kita bisa mencegahnya," tambahnya.
3. Ajak ke Tempat atau Situasi AmanSetelah keduanya dilakukan, ada baiknya jika mengajak orang yang memiliki keinginan bunuh diri untuk diajak ke tempat atau berada di situasi yang membuat dirinya aman. Dalam kondisi seperti ini, dibutuhkan sosok pendukung.
"Ajak dia ke tempat atau situasi yang aman dan juga nyaman, jangan biarkan orang itu sendiri. Di situasi ini pasti membuatnya sangat terpukul, apalagi orang-orang disekitarnya tidak mendukung," imbuhnya.
4. Bantu Temukan Alasan Bertahan HidupHal keempat yang bisa dilakukan untuk membantu seseorang yang ingin bunuh diri, menggali alasannya bertahan hidup. Tanyakan hal-hal apa yang membuatnya menantikan hari esok.
"Kita harus mengingatkan dia bahwa apa yang dikatakan orang lain, dia tetap berhak untuk hidup," tegas Ica.
5. Ajak ke ProfessionalTak dapat dipungkiri, mendampingi seseorang yang memiliki keinginan bunuh diri, tidak mudah. Jika merasa diri sudah mulai kewalahan, ajak orang tersebut untuk konsultasi ke professional.
Artikel Menarik Lainnya:
Sentimen: positif (80%)