Merdeka.com - Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memberikan penghargaan kepada 20 prajurit TNI yang berprestasi, salah satunya Kopka Azmiadi. Aksi Kopka Azmiadi viral saat menggadaikan motornya untuk menyewa ekskavator untuk menyingkirkan truk menjadi biang kemacetan di wilayahnya, Sungai Damai, Samarinda.

"Prajurit yang melampaui panggilan tugas, jadi ini perlu kita berikan reward kepada mereka," kata Yudo dalam Rapim TNI di Jakarta, Jumat (10/2).

"Prajurit yang arogan, yang nakal juga sebaliknya harus diberikan punishment, pembinaan," ujar Yudo menambahkan.

Panglima yakin penghargaan ini mampu memacu prajurit lain untuk berprestasi. Yudo mengatakan, TNI harus hadir untuk membantu masyarakat.

"Ini bisa mendorong ataupun bisa memacu prajurit yang lain untuk tidak ego maupun tidak diam saja. Minimal mereka berprestasi, mereka juga membantu masyarakat, sehingga kehadiran TNI dapat membantu masyarakat," tegas Yudo.

2 dari 2 halaman

Kopka Azmiadi, mengaku tak pernah berpikir bisa berjabat tangan apalagi mendapatkan penghargaan dari Panglima TNI.

"Subhanallah, sejak tahun 1992 saya masuk berdinas di TNI, tak pernah terbayangkan sampai mendapatkan penghargaan seperti ini. Saya bangga dan terharu sulit diucapkan," kata Azmiadi.

Azmiadi mengaku tindakan sudah dikoordinasikan dahulu dengan atasannya, Dandim Kodim Mulawarman. Namun saat berproses, dia langsung meminta izin untuk menyingkirkan truk yang memalangi jalan hingga membuat macet dengan menyewa ekscavator.

"Saat itu tidak ada niat saya mencari penghargaan, pujian tidak ada. Semua itu saya lakukan dengan tulus ikhlas demi kepentingan masyarakat banyak. Subhanallah semua tidak pernah pernah terbayangkan apa yang diberikan Bapak Panglima dan Bapak Kasad, berkah buat saya, buat keluarga dan Kodam VI Mulawarman," tutur dia.

Seperti diketahui, terdapat total 20 prajurit TNI yang diberikan penghargaan dalam kesempatan itu. Rinciannya, dari TNI AD 10 personel, TNI AL 5 personel, dan TNI AU 5 personel.

Mereka prajurit berprestasi dalam melaksanakan tugas, keberhasilan baik tugas kesatuan dan cabang olahraga tingkat internasional. Hingga dalam mengatasi kesulitan masyarakat.