Sentimen
Positif (92%)
18 Des 2022 : 11.31

CEK FAKTA: Ma'ruf Amin Dukung Jokowi Pakai Uang Negara Buat Nikahkan Kaesang, Benarkah?

18 Des 2022 : 18.31 Views 3

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

CEK FAKTA: Ma'ruf Amin Dukung Jokowi Pakai Uang Negara Buat Nikahkan Kaesang, Benarkah?

Suara.com - Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin dikabarkan mendukung Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menikahkan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono dengan menggunakan uang negara.

Narasi tersebut dibagikan oleh akun Facebook bernama Achmad Alhamid. Akun itu membagikan tangkapan layar berupa gambar artikel dari salah satu media online Detik.

Dalam narasinya, akun tersebut menuliskan jika Ma'ruf Amin telah membuat fatwa tidak apa-apa jika Presiden Jokowi memakai uang negara untuk menikahkan putra bungsunya.

Adapun narasi yang dibagikan sebagai berikut:

Baca Juga: Cek Fakta: Erick Thohir Rombak Timnas!! Datangkan Kembali Kapten Ajax, Benarkah?

"Ma’ruf Amin tak apa-apa Presiden Jokowi Pakai uang negara untuk menikahkan Kaesang”

Sedangkan di bagian caption akun ini menuliskan:

“Fatwa pak wapres…KH Ma’ruf amin…”

PENJELASAN

Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, narasi Ma'ruf Amin menyatakan tidak apa-apa Presiden Jokowi menggunakan uang negara untuk menikahkan Kaesang adalah tidak benar.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Natasha Wilona Hamil di Luar Nikah dan Verrel Bramasta Bakal Tanggung Jawab?

Faktanya, artikel tersebut merupakan suntingan dari artikel asli berjudul "Wapres Ma’ruf Nilai Tak Masalah Menteri Ikut Urus Nikahan Kaesang-Erina" yang tayang di Detik pada tanggal 5 Desember 2022 pukul 18.30 WIB.

Ada kesamaan antara postingan Facebook dengan artikel asli yang terletak di gambar artikel, kemudian terdapat keterangan nama penulis artikel asli, yakni Lisye Sri Rahayu. Namun jika dilihat judul pada postingan Facebook dan artikel asli berbeda.

KESIMPULAN

Dari penjelasan di atas, maka narasi Ma'ruf Amin yang tidak mempermasalahkan Presiden Jokowi menggunakan uang negara untuk menikahkan Kaesang adalah hoaks.

Narasi tersebut masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected]

Sentimen: positif (92.8%)