MerahPutih.com - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo menanggapi pernyataan Immanuel Ebenezer yang menyatakan Ganjar Pranowo tidak memiliki gagasan.

Mantan Wali Kota Solo ini menilai Ganjar bukan tidak memiliki gagasan, melainkan memiliki etika, sehingga gagasan yang dimilikinya tidak dikeluarkan sebelum berizin.

Baca Juga

Temui Jokowi, Relawan Sampaikan Aspirasi Dukung Ganjar Capres

"Gagasan dikeluarkan ketika mereka direkomendasi, kan belum direkomendasi, jadi belum membuat gagasan. Itu sama ketika Presiden Jokowi dapat rekomendasi partai," kata Rudy, Sabtu (11/2).

Mantan Wali Kota Solo ini juga menilai bahwa relawan GP Mania kurang sadar diri, karena pada dasarnya, relawan berarti memiliki kerelawanan memberikan dukungan sepenuhnya bukan menuntut di luar kewenangannya.

“Orang Jawa bilang gege mongso, mendahului haknya mereka yang belum diberikan kan gitu. Etika itu pasti patuh dengan mekanisme partai," kata dia.

Baca Juga

Tiket Capres dan Manuver Relawan Anies

Dia menilai Relawan JoMan tidak sadar diri. Terlebih relawan tidak bisa mengusung capres. Ia juga menegaskan bubarnya relawan tersebut tidak akan memengaruhi suara Ganjar ika nantinya dicalonkan oleh partai politik.

"Karena pada dasarnya, pencalonan presiden dari partai politik dan dipilih oleh rakyat. Itu harus diperhatikan," tandasnya.

Sebelumnya, relawan Jokowi Mania (JoMan) batal mendukung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, maju sebagai Calon Presiden pada 2024, mendatang.

Organisasi relawan Ganjar Pranowo (GP) Mania membubarkan organisasi secara resmi, mulai dari tingkat pusat hingga ranting organisasi relawan.

Alasan pembubaran relawan tersebut karena menilai Ganjar tidak punya gagasan serta ketidak pastian menjadi Capres 2024. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Tidak Gentar Deklarasi di Kandang Banteng, Relawan Anies: Bagian dari Demokrasi