Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Timika
Tokoh Terkait
Kendala Petugas Mengevakuasi Pilot Susi Air yang Disandera KKB
Merdeka.com Jenis Media: Nasional
Merdeka.com - TNI-Polri masih terus melakukan upaya penyelamatan atau evakuasi terhadap pilot pesawat milik Susi Air. Diketahui, Capten Philips M berkebangsaan Selandia Baru itu disandera sebelum pesawat dengan nomor penerbangan SI 9368 dibakar KKB.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, dalam proses penyelamatan dan pencarian terhadap pilot itu masih terkendala dengan jaringan telekomunikasi.
"Perlu kehati-hatian agar tidak jatuh korban, selain itu jaringan telekomunikasi yang terbatas. Masih menentukan CB atau langkah-langkah yang akan diambil yang tepat," kata Benny saat dihubungi, Kamis (9/2).
Meski terkendala dengan beberapa hal, hingga kini petugas gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap Captain Philips.
"Saat ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut. Penyampaian Kapolda mengacu pada informasi terakhir yang masih dapat dideteksi saat itu," ujarnya.
*Masih harus memastikan lebih pasti lokasi terakhir saat ini," pungkasnya.
2 dari 2 halaman
Sebelumnya, Polisi mengungkap posisi pilot milik Susi Air yang disandera oleh pihak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Diketahui, Capten Philips M berkebangsaan Selandia Baru itu disandera sebelum pesawat dengan nomor penerbangan SI 9368 dibakar.
"Dia waktu pergi kan ada bawa GPS. Jadi memang tadi GPS sudah mati. Kemarin dia kita lihat ada bergeser dari Kampung Paro sekitar 100 meter ke dalam," kata Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri kepada wartawan, Rabu (8/2).
Jenderal bintang dua ini menegaskan, telah memetakan keberadaan pilot milik Susi Air tersebut.
"Ya sudah (terpetakan). Kita masih memberi kesempatan mereka untuk berpikir. Kalau tidak mau ya," tegasnya.
Kelompok kriminal bersenjata (KKB) diduga bakar pesawat milik Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368 saat berada di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga.
"Memang benar ada laporan tentang pesawat milik Susi Air yang dibakar KKB di Paro, Kabupaten Nduga," kata Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri, dilansir Antara, Selasa (7/2).
Dijelaskan bahwa pesawat yang dipiloti Capten Philips M berkebangsaan Selandia Baru membawa lima penumpang, termasuk seorang bayi. Pesawat jenis Pilatus Porter terbang dari Timika pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan tiba ke Bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.40 WIT.
"Dari pengecekan yang dilakukan dari udara, terlihat pesawat terbakar di ujung lapangan terbang Paro," kata Irjen Pol. Fakhiri.
Ketika ditanya kondisi pilot dan penumpang, Kapolda Papua mengaku belum dapat dipastikan.
"Belum diketahui nasib pilot beserta lima penumpang lainnya," kata Kapolda Papua.
Ia menyebutkan nama lima penumpang pesawat milik Susi Air, yaitu Demanus Gwijangge, Minda Gwijangge, Pelenus Gwijangge, Meita Gwijangge, dan Wetina W.
[ded]Sentimen: positif (33.3%)