PIKIRAN RAKYAT - Dalam rangka operasi kemanusiaan, Polri siap mengirimkan personel bantuan untuk membantu proses evakuasi korban gempa bumi di Turki. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pihaknya akan segera mengirimkan tim SAR Polri pada Kamis, 9 Februari 2023 tepatnya pukul 15.00 WIB.

"Rencana Bapak Kapolri untuk mengirim pasukan SAR Polri dalam operasi kemanusiaan di Turki," ujar Dedi sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News, Kamis 9 Februari 2023.

Para personel bantuan itu pun menurut Dedi rencananya akan dilepaskan secara resmi oleh Kabaharkam Polri Komjen Arief Sulistyanto, Kadivhubinter Polri Irjen Krishna Murti, serta Kapusdokkes Polri Irjen Asep Hendradiana.

Berdasarkan informasi, Polri akan mengirimkan tiga tim di antaranya, tim kesehatan yang terdiri dari dokter spesialis serta perawat, tim forensik dari Disaster Victim Identification (DVI), yang terakhir tim K-9 (anjing pelacak).

Baca Juga: Imbauan Kemenag: Gelar Salat Gaib untuk Korban Gempa Turki-Suriah Setelah Salat Jumat

Ketiga tim ini pun bekerja di bawah koordinasi Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam).

Tujuan tim Sar Polri diterbangkan langsung ke lokasi gempa di Turki, guna membantu Pemerintah Indonesia dalam menyalurkan tim bantuan operasi kemanusiaan di bawah Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Tidak hanya mengirimkan tim SAR Polri, diketahui Pemerintah Indonesia juga akan mengirimkan sebanyak 6,8 ton logistik kesehatan ke Turki.

Bantuan pun akan disalurkan langsung ke Turki, melalui koordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Baca Juga: Profil Kiper Ahmet Eyup Turkaslan yang Meninggal Dunia dalam Gempa Turki

"Kemenkes akan berangkatkan 6,8 ton logistik kesehatan yang akan dikirimkan sesuai perencanaan prosedur medik yang telah direncanakan minggu pertama dan kedua," ujar Wamenkes Dante Saksono.

Sebelumnya, gempa bumi bermagnitudo 7,8 mengguncang Turki pada Senin, 6 Februari 2023.

Akibat gempa tersebut 10 provinsi di Turki terkena dampak yang cukup hebat hingga menelan ribuan korban jiwa.

Wilayah yang terdampak gempa di antaranya distrik Pazarcik di Provinsi Kahramanmaras, Gaziantep, Sanliurfa, Diyarbakir, Adana, Adiyaman, Malatya, Ormaniye, Hatay, dan Kilis.

Gempa bumi di Turki terjadi hingga dua kali, untuk gempa susulan tercatat bermagnitudo 7,6 dan melanda wilayah Elbistan Kahramanmaras.***